Bola.com, Jakarta - Miftah Anwar Sani sempat tidak percaya dengan lamaran dari klub Bosnia dan Herzegovina, FK Sloboda Tuzla. Mantan bek Persita Tangerang itu bahkan meragukan kepantasannya untuk bermain di Eropa.
Rumor kepindahan Miftah Anwar Sani ke Bosnia menguap pada akhir Januari 2021. Namun, pemain berusia 25 tahun itu buru-buru membantahnya.
Situasinya berbalik 180 derajat saat ini. Miftah Anwar Sani tinggal menunggu jadwal penerbangan ke Bosnia.
"Awalnya saya tidak menyangka dan tidak tahu juga bahwa ada tawaran untuk bermain di Sloboda Tuzla. Tapi ternyata, ada yang menghubungi agen saya, Aggy Eka Ressy dan meminta saya bermain di sana," kata Miftah Anwar Sani dalam rilis Persita.
Miftah Anwar Sani sempat khawatir statusnya sebagai anggota TNI AD menghambatnya untuk berkarier di Eropa. Namun, eks bek Persikabo ini tetap bisa pindah ke Sloboda Tuzla.
"Saya tidak tahu persis kenapa saya yang direkrut. Dan jujur, saya tidak menyangka juga. Bahkan istilahnya, saya tahu diri, siapa saya? Tapi saya berpikir positif saja. Pasti ada tantangan dan peluang yang bisa saya maksimalkan di sana," jelasnya.
"Untuk izin dan lainnya semua difasilitasi oleh Kedutaan Besar Bosnia di Indonesia. Saya hanya tinggal mengikuti saja," imbuh Miftah Anwar Sani.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Komunikasi dengan Pemain Bosnia
Sebelum beraksi di Bosnia, Miftah Anwar Sani intens berkomunikasi dengan mantan rekan setimnya di Persita, Eldar Hasanovic. Saat ini, penyerang berusia 31 tahun itu juga sedang berkiprah di sana.
"Saya sudah telepon Eldar juga dan dia memang teman baik saya. Ya saya bersyukur, dia banyak kasih saya masukan dan arahan tentang bagaiman kondisi sepak bola di sana," imbuh Miftah Anwar Sani
"Sekali lagi, saya lebih memaksimalkan peluang yang ada saja. Kebetulannya jalannya seperti ini, ya saya pribadi selagi semua masih memungkinkan dan sesuai prosedur, ya saya siap," tuturnya.
Masih Sayang dengan Persita
Miftah Anwar Sani mengaku masih sayang dengan Persita. Suatu saat, ia berjanji akan kembali mengabdi untuk tim berjulukan Pendekar Cisadane itu.
"Saya sangat menyayangi Persita. Saya bangga pernah menjadi bagian dari Persita. Satu keinginan saya, pastinya saya ingin berseragam ungu lagi jika nanti sudah kembali ke Indonesia," tutur Miftah Anwar Sani.
"Doakan semoga saya bisa main dengan baik di klub baru saya dan kemampuan saya bisa meningkat. Saya pasti akan bekerja keras untuk memperoleh hasil yang maksimal selama berkarier di sana," ucapnya mengakhiri.