Bola.com, Jakarta - Mendengar Ajax Amsterdam, maka yang terbesit adalah pabriknya pesepak bola kelas dunia. Ya, sudah banyak pemain yang dicetak oleh akademi klub, yang kemudian bersinar di klub-klub terbaik Eropa, sebut saja Zlatan Ibrahimovic dan Luis Suarez.
Selain itu, Ajax juga dikenal sebagai klub tersukses di negaranya. Klub berjulukan de Godenzonen itu memegang rekor gelar 34 juara Eredivisie, liga kasta tertinggi Belanda.
Klub yang sekarang diarsiteki Erik ten Hag itu juga pernah berprestasi di pentas Eropa. Mereka menjadi juara European Cup/Liga Champions sebanyak empat kali.
Banyak pemain hebat lahir atau menjadi besar di klub tersebut. Akan tetapi, Ajax juga tidak segan menjual pemain terbaiknya ke klub lain.
Apabila para pemain itu tidak dijual, maka Ajax Amsterdam bisa membentuk sebuah kesebelasan yang mengerikan. Lalu seperti apa wajah formasi tersebut?
Video
Kiper - Jasper Cillessen
Jasper Cillessen saat ini bermain di Valencia. Namun kiper asal belanda itu pernah memperkuat Ajax Amsterdam pada periode 2011-2016.
Cillessen membuat 143 penampilan di semua kompetisi untuk Ajax. Ia juga berhasil memenangkan empat gelar bersama raksasa Belanda tersebut.
Setelah enam musim bermain di tim senior Ajax, Cillessen akhirnya pindah ke Barcelona. Kepindahannya ke Camp Nou memakan biaya 13 juta euro.
Bek Tengah - Jan Vertonghen
Jan Vertonghen merupakan pemain didikan Ajax Amsterdam. pemain Belgia itu mentas ke tim utama pada tahun 2006.
Namun, Vertonghen sempat dipinjamkan ke RKC Waalwijk pada pertengahan musim 2006–07. Baru pada musim berikutnya sang bek dipercaya menjadi pemain reguler Ajax.
Pemain 33 tahun itu mencatatkan 220 penampilan di semua kompetisi untuk Ajax. Vertonghen meninggalkan Ajax pada 2012 dengan bergabung Tottenham.
Bek Tengah - Matthijs de Ligt
Matthijs de Ligt menembus tim utama Ajax Amsterdam pada 2016. Pada usia 19 tahun, bek asal Belanda ini berhasil membawa timnya menembus semifinal Liga Champions.
Penampilannya itu membuat De Ligt diminati banyak klub besar Eropa. Namun, sang pemain akhirnya memutuskan pindah ke Juventus pada 2019.
De Ligt mencatatkan 117 penampilan selama tiga tahun membela Ajax. Pemain berusia 21 tahun itu pindah ke Juventus dengan biaya 85,5 juta euro.
Bek Tengah - Davinson Sanchez
Davinson Sanchez mengawali kariernya di klub Atletico Nacional. Sampai kemudian Ajax Amsterdam merekrutnya pada tahun 2016.
Namun semusim saja di Belanda, Sanchez kemudian dijual ke Tottenham. Saat itu pemain Kolombia tersebut dilepas seharga 42 juta euro.
Sanchez mencatatkan 47 penampilan di semua kompetisi untuk Ajax. Ia membantu klub asal Belanda itu menembus final Liga Europa sebelum pindah ke Tottenham.
Gelandang Tengah - Frenkie De Jong
Frenkie De Jong menembus tim utama Ajax Amsterdam pada tahun 2016. Ia kemudian berhasil menjelma menjadi pemain kunci de Godenzonen.
Pemain berusia 23 tahun itu bermain selama tiga musim di tim utama Ajax. Ia mencatatkan 80 penampilan di semua kompetisi.
Penampilan impresif De Jong bersama Ajax membuatnya mendapat kesempatan pindah ke Barcelona. Sang pemain datang ke Camp Nou dengan nominal transfer sebesar 86 juta euro.
Gelandang Tengah - Donny van de Beek
Donny van de Beek merupakan pemain didikan akademi Ajax Amsterdam. Ia menembus ke tim utama pada tahun 2015.
Setahun kemudian, Van de Beek mulai sering bermain bagi tim utama Ajax. Penampilan impresifnya di Belanda membuat Manchester United tertarik memboyongnya pada musim panas 2020.
Saat itu Van de Beek dibeli dengan harga sekitar 39 juta euro. Ia mencatatkan 175 penampilan bersama Ajax sebelum melanjutkan kariernya di Premier League.
Gelandang Serang - Christian Eriksen
Christian Eriksen menimba ilmu di akademi Ajax Amstedam selama dua tahun. Gelandang asal Denmark itu menembus tim utama pada tahun 2010.
Eriksen kemudian berhasil menjadi pemain reguler di Johan Cruyff Arena. Ia juga membantu raksasa Belanda itu menjuarai tiga gelar Eredivisie.
Setelah lima musim di Ajax, Eriksen memutuskan pindah ke Tottenham. Ia bergabung dengan klub Premier League tersebut dengan biaya transfer 14 juta euro.
Sayap Kiri - Justin Kluivert
Justin Kluivert merupakan pemain didikan akademi Ajax Amsterdam. Ia berhasil promosi ke tim utama pada tahun 2016.
Pemain asli Belanda ini tampil apik saat bermain untuk tim utama Ajax. Ia mencatatkan 13 gol dan 10 assist dari 56 penampilan.
Justin adalah anak dari Patrick Kluivert, pemain Ajax di era tahun 90-an. Saat bermain buat Ajax, sang ayah mempersembahkan dua gelar Liga Belanda, Super Cup Belanda (2), Liga Champions Eropa (1) dan Super Cup Eropa (1).
Justin akhirnya memutuskan pindah ke AS Roma pada 2018 lalu. Pemain 21 tahun tersebut saat ini sedang menjalani masa peminjaman di RB Leipzig
Sayap Kanan - Hakim Ziyech
Hakim Ziyech mengawali kariernya bersama klub Belanda Heerenveen. Ajax Amsterdam kemudian memboyongnya dari Twente pada tahun 2016.
Ziyech membuat 165 penampilan untuk Ajax. Dia juga memainkan peran penting untuk kesuksesan klub dalam beberapa tahun terakhir.
Pemain asal Maroko itu akhirnya pindah ke Chelsea pada musim panas 2020. Sang pemain datang ke Stamford Bridge dengan biaya transfer sebesar 40 juta euro.
Striker - Zlatan Ibrahimovic
Zlatan Ibrahimovic didatangkan dari klub Swedia Malmo. Pemain asal Swedia itu tiba di Johan Cruyff Arena pada tahun 2001.
Hanya dalam kurun waktu tiga tahun, dunia mulai mengetahui bakatnya yang luar biasa. Juventus akhirnya berhasil mendapatkan tanda tangan Ibrahimovic.
Juventus merekrut Ibrahimovic pada tahun 2004 dengan biaya 16 juta euro. Dia meninggalkan Ajax dengan catatan 48 gol dari 110 penampilan.
Striker - Luis Suarez
Luis Suarez bermain untuk Ajax Amsterdam antara 2007-2011. Pemain Uruguay itu memainkan 159 pertandingan dan mencetak 111 gol untuk The Lancers.
Penampilan impresifnya bersama Ajax membuat Liverpool kepincut untuk merekrutnya. Suarez pada akhirnya datang ke Anfield pada Januari 2011.
Setelah memperkuat Liverpool, Suarez memutuskan hengkang ke Spanyol dengan bergabung Barcelona. Pemain berusia 34 tahun itu saat ini bermain di Atletico Madrid.
Sumber: Berbagai sumber
Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, published 9/3/2021)