Liga Champions : 6 Catatan Yang Mengiringi Nasib Tragis Juventus di Tangan FC Porto

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 10 Mar 2021, 08:23 WIB
Pemain Juventus, Cristiano Ronaldo, menyundul bola saat melawan Porto pada laga Liga Champions di Stadion Allianz, Rabu (10/3/2021). Juventus tersingkir karena skor agregat 4-4. (AP/Luca Bruno)

Bola.com, Jakarta - Fans Juventus di seluruh dunia sedang bersedih. Hal itu terjadi setelah tim kesayangan mereka gagal melangkah babak perempat final Liga Champions 2020/2021.

Pada Leg 2 fase 16 Besar Liga Champions musim ini, Rabu (10/3/2021) dini hari WIB, Juventus gagal menyingkirkan FC Porto. Meski menang dengan skor 3-2 dan agregat 4-4, Juventus kalah produktivitas gol tandang.

Advertisement

FC Porto sempat memimpin lebih dulu via penalti Sergio Oliveira pada menit ke-19. Setelah itu, Federico Chiesa mencetak sepasang gol (49', 63'). Oliveira menjadi mimpi buruk bagi La Vecchia Signora setelah merobek jala tuan rumah pada menit ke-115.

Gol gelandang Juventus, Adrien Rabiot pada menit ke-117 tak berarti apa-apa, karena tetap membuat Juventus gagal melangkah ke babak berikutnya. Artinya, Juventus juga gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain karena sejak menit ke-54, FC Porto hanya punya 10 pemain di lapangan.

 

Video Juventus

2 dari 2 halaman

Fakta-Fakta

Pemain Porto, Sergio Oliveira, mencetak gol ke gawang Juventus pada laga Liga Champions di Stadion Allianz, Rabu (10/3/2021). Juventus tersingkir karena skor agregat 4-4. (AP/Luca Bruno)

Berikut ini beberapa catatan setelah laga Juventus Vs FC Porto :

1. FC Porto untuk kali pertama melangkah ke babak berikutnya setelah menang di leg 1. Kali terakhir terjadi pada 2003/2004, yang berujung trofi Liga Champions.

2. FC Porto tak pernah menang pada 14 laga away pada fase knock-out, yakni 4 seri dan 10 kekalahan.

3. Dua gol tercipta hanya dalam selisih 104 detik, yakni gol dari Sergio Oliveira (115') dan Adrien Rabiot (117').

4. Chiesa menjadi orang pertama asal Italia yang mampu mencetak dua gol di pentas Liga Champions bersama Juventus sejak Alessandro Del Piero merobek jala Real Madrid pada November 2008. Selain itu, Chiesa juga mencatat rekor yang sama untuk fase knock-out, dan kali terakhir yang melakukan itu adalah Filippo Inzaghi ke gawang Manchester United (1999).

5. Tak ada pemain FC Porto yang lebih banyak mencetak gol di pentas Liga Champions dibanding Sergio Oliveira (3 gol).

6. Oliveira mencetak gol dari tendangan bebas untuk FC Porto di Liga Champions, dan kali terakhir yang melakukannya adalah Casemiro ke gawang Basel pada Maret 2015.

Sumber : Opta, BBC