Bola.com, Malang - Pelatih kiper Arema FC, Felipe Americo, senang melihat Kurniawan Kartika Ajie kembali memperkuat Singo Edan lagi pada musim ini. Menurutnya, komposisi kipernya sudah komplet dengan keberadaan Ajie.
Kiper berusia 24 tahun itu sempat mengumumkan mundur dari Arema FC akhir Februari 2021. Manajemen Arema saat itu belum berencana memperpanjang kontraknya yang sudah berakhir. Namun, pada Rabu (10/3/2021), Ajie dan Arema sudah menemukan kata sepakat untuk kontrak baru musim 2021.
Tetapi, sang kiper bakal absen di Piala Menpora 2021 karena pemulihan cedera lutut. Ajie baru bisa gabung untuk Liga 1 2021.
“Secara skill, Ajie bagus. Tentu saya senang dia kembali lagi, karena ada empat kiper untuk turnamen dan kompetisi itu sudah cukup,” kata Felipe, Kamis (11/3/2021).
Sebelumnya, pelatih kiper asal Brasil itu terkejut mendengar kabar Ajie pamit. Padahal, dia memberikan rekomendasi kepada manajemen agar Ajie dipertahankan.
Sempat muncul rumor Arema FC melepas Ajie untuk memberikan tempat kepada satu kiper asing asal Australia yang sampai saat ini identitasnya dirahasiakan. Bagi Felipe, kiper asing maupun lokal tidak ada bedanya.
Dia melihat empat kiper yang ada semua mumpuni mengawal gawang Singo Edan. “Saya mendengar kabar rencana Arema FC menambah kiper asing. Saya tidak masalah lokal atau asing. Di mata saya, siapa yang kerja luar biasa di latihan, dia yang dapat kesempatan main. Jadi, semua sama,” sambungnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Rencana Gaet Satu Pemain Asing Lagi
Pada Piala Menpora 2021, Arema masih menggunakan dua pemain asing, Bruno Smith dan Caio Ruan. Singo Edan kemudian berencana menggaet satu pemain asing lagi untuk Liga 1 2021, kemungkinan kiper.
Namun, semua kebijakan perekrutan pemain Arema FC itu tergantung hasil di Piala Menpora dan kepastian Liga 1. Jika posisi kiper dinilai masih rawan, ada peluang penjaga gawang asing benar-benar didatangkan.
Sebenarnya, Aremania - fans Arema - banyak yang kurang setuju rencana mendatangkan kiper asing. Selain dinilai pemborosan, kualitas kiper lokal dianggap sudah mumpuni.
Faktor pengalaman buruk memakai kiper asing juga jadi trauma tersendiri di lingkungan Aremania. Ketika Arema memutuskan mengontrak kiper Serbia, Srdan Ostojic musim 2018, justru beberapa blunder dibuat. Kiper gaek itu hanya dapat kesempatan turun sebanyak 4 laga dalam setengah musim kebersamaannya dengan Arema.