Bola.com, Jakarta - Rangkaian tes pramusim MotoGP 2021 di Sirkuit Losail, Qatar, telah berakhir pada 12 Maret lalu. Tes ini jadi momen perdana Franco Morbidelli berada satu garasi dengan gurunya di akademi VR46, Valentino Rossi.
Duet Franco Morbidelli dan Valentino Rossi bakal bahu membahu di tim satelit Petronas Yamaha SRT. Karena berstatus guru-murid, tentu Franco Morbidelli sangat mengenal Valentino Rossi.
Namun tetap saja berada satu garasi dengan sang guru merupakan pengalaman baru buat Franco Morbidelli. Pembalap asal Italia itu pun menceritakan kisah menarik terkait pengalaman ini.
"Anda selalu mendengar teriakan di garasi milik Vale. Dia berbicara dengan sangat keras kepada krunya. Saya harus banyak tertawa tentang itu," senyum runner-up MotoGP 2020 itu.
"Saya senang mendengarnya di dalam garasi tim," lanjut pembalap yang musim lalu berpartner dengan rider asal Prancis, Fabio Quartararo.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Karena Sumbatan Telinga
Ketika ditanya mengenai komentar Franco Morbidelli, Valentino Rossi membenarkan bahwa dirinya suka berteriak kepada kru timnya. Dia melakukannya lantaran sumbatan telinga.
"Masalahnya adalah Anda selalu memiliki penyumbat telinga di dalam garasi tim. Saya biasanya tidak mengeluarkannya selama tes. Dan sayangnya Anda kemudian berteriak karena Anda tidak dapat mendengar suara Anda sendiri dengan baik," Rossi membuat pembelaan.
"Kadang-kadang saya mengeluarkannya dan kemudian saya menyadari diri saya sendiri bahwa saya benar-benar berteriak. Saya harus hati-hati," lanjutnya sembari tersenyum.
Kini semua peserta MotoGP 2021 tinggal menunggu balapan seri pertama yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar, 28 Maret.
Sumber: Speedweek
Baca Juga
Cara Timnas Indonesia Jaga Kans Lolos ke Piala Dunia 2026, Pengamat: Kejar 8 Poin di 4 Laga Tersisa
Jadwal Laga 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Pada Akhir Pekan Ini, Ole Romeny Hadapi Calvin Verdonk
Pandit Malaysia Melihat Perkembangan Positif dari Marselino Ferdinan: Dia Terlihat Makin Matang