Bola.com, Jakarta - Fakta mengejutkan terlontar dari mulut mantan petinggi Barcelona, Eric Abidal. Pria berkebangsaan Prancis tersebut mengatakan kalau Blaugrana sejatinya bisa mendapatkan kembali Neymar dari PSG.
Neymar hengkang dari Barcelona untuk memenuhi pinangan PSG pada tahun 2017 lalu. Nilai transfernya terbilang sangat fantastis, 222 juta euro, yang membuatnya menjadi pemain termahal di dunia hingga sekarang.
Pemain asal Brasil tersebut diharapkan bisa mendatangkan trofi Liga Champions ke Parc des Princes. Namun, jangankan mengantar PSG juara, ia bahkan sering absen dari beberapa laga penting lantaran mengalami cedera.
Pada musim panas 2019 lalu, beredar rumor yang mengatakan kalau PSG berminat melepas Neymar. Barcelona disebut-sebut sebagai klub yang tertarik untuk memulangkannya ke Camp Nou. Sayang, rumor tersebut tidak kejadian.
Pada tahun yang sama, Barcelona juga mendatangkan Antoine Griezmann dari Atletico Madrid. Angka transfernya tergolong tinggi meski tidak sefantastis biaya kepindahan Neymar ke PSG, yakni senilai 120 juta euro.
Abidal bercerita kalau pada tahun tersebut, Barcelona bisa saja mendatangkan Neymar. Waktu itu Barcelona membutuhkan sosok winger anyar dan Abidal merasa Neymar merupakan pilihan yang tepat.
"10 hari sebelum bursa transfer berakhir. saya berangkat ke Paris untuk berbicara dengan Leonardo [direktur olahraga PSG] dan saya bersama CEO, kami berbicara soal Neymar, " ungkap Abidal kepada the Telegraph.
"Saya pikir kalau CEO ikut ke PSG, itu karena kami mampu merekrut dia. Jika kami tidak membeli Griezmann sebelumnya, saya kira 100 persen kami bisa merekrut Neymar lagi karena apa yang kami butuhkan adalah seorang winger, dan Neymar luar biasa sewaktu di Barcelona."
Saksikan Video Pilihan Kami:
Gara-gara Antoine Griezmann
Sayangnya, upaya Abidal mendatangkan Neymar mencapai jalan buntu. Sebab menurut sang presiden waktu itu, Josep Maria Bartomeu, Barcelona lebih butuh sosok winger seperti Griezmann ketimbang Neymar.
"Ini bukan soal siapa yang lebih baik, waktu itu saya berpikir soal posisi yang kami butuhkan. Tim membutukan winger yang sesungguhnya. Presiden memilih membeli Griezmann," kata Abidal lagi.
Neymar dan Barcelona pernah berurusan panjang di meja hijau karena perkara bonus yang belum dibayarkan. Neymar sendiri diketahui siap melupakan kasus tersebut kalau bisa kembali ke Camp Nou.
"Mereka berkata bahwa dia bakal menghentikan proses pengadilan jika ingin kembali. Itu bukan masalah saya, sebab saya tidak berada di klub saat perselisihan itu terjadi. Menurut pandangan saya, saya bisa saja merekrut sang pemain, namun itu tidak terjadi," pungkasnya.
Sumber asli: The Telegraph
Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, Published 23/03/2021)