Piala Menpora 2021: Kiper Bali United Minta Timnya Tak Remehkan Persita

oleh Vincentius Atmaja diperbarui 01 Apr 2021, 15:00 WIB
Kiper Bali United, Wawan Hendrawan, saat melawan Persija Jakarta pada laga Piala Indonesia 2019 di Stadion Wibawa Mukti, Minggu (5/5). Persija menang 1-0 atas Bali United. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Sleman - Bali United diunggulkan meraih kemenangan saat bersua Persita Tangerang pada laga terakhir Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/4/2021). Raihan tiga poin akan membuat Bali United lolos ke perempat final.

Saat ini, Tim Serdadu Tridatu berada di urutan ketiga Grup D dengan nilai empat, kalah produktivitas gol dari Persib Bandung di posisi teratas. Sementara itu, Persita menempati dasar grup setelah menelan dua kekalahan beruntun.

Advertisement

Andai berhasil membungkam Persita Tangerang dan pada laga lain Persib bermain imbang atau kalah dari Persiraja Banda Aceh, Bali United bakal lolos ke babak delapan besar sebagai juara grup. Di sisi lain, Persita sudah tidak punya harapan untuk menembus perempat final.

Namun, anak asuh Stefano Cugurra itu tak ingin meremehkan Persita. Meski di atas kertas diunggulkan, Bali United tetap harus waspada. Seperti yang disampaikan penjaga gawang Tim Serdadu Tridatu, Wawan Hendrawan.

"Bali United bertekad lolos ke babak berikutnya jadi harus siap 100 persen. Tidak boleh meremehkan Persita walau berada di posisi juru kunci, karena mereka tetaplah tim bagus, siapa yang siap bisa menjadi penentu, di sepak bola apapun bisa terjadi," ujar Wawan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Tingkatkan Konsentrasi dan Benahi Lini Belakang

4. Wawan Hendrawan (Bali United) - Penampilan Wawan cukup apik bersama Bali United sejauh ini. Dari 14 pertandingan, Wawan hanya kebobolan 9 gol dan mengantar Bali United sebagai tim yang minim kemasukan. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Kiper berusia 38 tahun tersebut juga meminta rekan-rekannya untuk meningkatkan konsentrasi. Satu di antara kelengahan sempat terjadi saat ditahan Persib Bandung dengan skor 1-1 pada laga pertama.

Kemenangan Bali United buyar saat gol Persib di menit-menit akhir. Namun evaluasi telah dilakukan pada laga kedua dengan berhasil unggul tanpa kebobolan melawan Persiraja Banda Aceh.

"Kebobolan satu gol pada laga pertama menjadi evaluasi. Kami harus menjaga kerjasama dan komunikasi di lini belakang," lanjut dia.

"Coach Widodo (pelatih Persita) juga sudah tahu kekuatan Bali United. Kami pun hanya ingin fokus pada tim sendiri dan yakin teman-teman tidak akan meremehkan Persita. Konsentrasi sepanjang laga demi poin penuh," tegas Wawan Hendrawan.