Bola.com, Turin - Juventus meraih kemenangan atas Napoli pada laga tunda pekan ketiga Serie A di Allianz Stadium, Rabu (7/4/2021) malam WIB. Sejumlah momen menarik terjadi pada laga Juve kontra Napoli.
Bertindak sebagai tim tuan rumah, Juventus mendapat perlawanan sengit dari I Partenopei. Tim asuhan Andrea Pirlo itu mencatatkan 47 persen penguasaan bola, berbanding 53 persen milik Napoli.
Meski begitu, Juventus tampil lebih efektif. Memperoleh tiga peluang bagus dari 12 kesempatan, I Bianconeri berhasil membungkam Napoli dengan skor 2-1.
Sepasang gol Juve dicetak Cristiano Ronaldo pada menit ke-13 dan Paulo Dybala menit ke-73. Adapun gol tunggal Napoli disarangkan Lorenzo Insigne pada menit ke;90').
Hasil ini penting bagi Juventus untuk terus bersaing di papan atas klasemen sementara Serie A. Saat ini, mereka ada di peringkat ketika dengan 59 poin, terpaut satu angka dari AC Milan di peringkat dua.
Sejumlah hal menarik terjadi selepas pertandingan Juventus kontra Napoli. Apa sajakah itu? Berikut ini adalah ulasannya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Juventus Gagal Clean Sheet Lagi
Pirlo memainkan Gianluigi Buffon untuk menggantikan Szczesny di bawah mistar Juventus. Perubahan ini mungkin dilakukan karena Juventus gagal cleansheet pada lima laga terakhir di semua ajang.
Bersama Buffon, lini belakang Juventus nampak lebih tenang saat berjumpa Napoli. Hanya saja, mereka tetap gagal cleansheet. Gol penalti Lorenzo Insigne membuat Juventus kebobolan satu gol.
Sejauh ini, Juventus sudah kebobolan 26 gol di Serie A.
Lanjutkan, Andrea Pirlo
Andrea Pirlo berada dalam tekanan yang sangat berat jelang laga kontra Napoli. Dia gagal membawa Juventus menang pada dua laga terakhir. Bahkan, Juventus terancam gagal finis di empat besar klasemen.
Rumor Juventus bakal memecat Andrea Pirlo pun mulai bermunculan. Namun, kemenangan atas Napoli memberi secercah harapan bagi pelatih 42 tahun. Pirlo bisa melanjutkan tugasnya di Juventus.
"Target kami sekarang adalah finis empat besar, karena sulit untuk mencapai puncak," kata Pirlo.
Federico Chiesa Jadi Pembeda
Chiesa memang mungkin tidak mencetak gol lebih banyak dari Ronaldo. Chiesa juga tidak membuat assist lebih banyak dari Morata. Namun, perannya sangat vital bagi Juventus musim ini.
Chiesa menjadi pemain yang sangat konsisten. Dia terlibat pada hampir setiap aksi permainan, baik dalam bertahan maupun menyerang. Chiesa membuat satu assist, juga membuat lima tekel untuk menggagalkan serangan lawan.
Paulo Dybala is Back!
Mungkin, inilah yang dinantikan para fans Juventus. Paulo Dybala kembali bermain dan mencetak gol. Pemain asal Argentina mengalami momen yang sangat sulit pada musim ini, baik dari sisi teknis maupun non teknis.
Pekan lalu, dia harus absen saat Juventus berjumpa Torino karena sanksi dari Pirlo. Kini, Dybala mencetak gol dan memberi bukti bahwa dia masih bisa memberikan kontribusi pada klub.
Gol ke gawang Napoli bisa jadi akan mengubah segalanya bagi Dybala.
Melihat Masa Depan
Musim 2020/2021 menjadi momen yang buruk bagi Juventus. Mereka kehilangan dominasi di Serie A dan gagal di Liga Champions. Andrea Pirlo pun mengakui ada banyak kesalahan, tetapi dia fokus pada masa depan.
"Saya membuat banyak kesalahan, tapi saya akan memperbaikinya. Ini adalah musim pertama saya, saya membutuhkan pengalaman itu untuk masa kini dan masa depan," kata Pirlo.
Pirlo, jika dipertahankan musim depan, nampaknya sudah punya gambaran tentang masa depan Juventus. Pemain seperti Matthijs de Ligt dan Federico Chiesa bakal menjadi kunci dari proyek jangka panjang Juventus.
Sumber: Berbagai Sumber
Disadur dari: Bola.net (Penulis: Asad Arifin/Published: 08/04/2021)