Bola.com, Jakarta - CEO Manchester United, Ed Woodward, melakukan pertemuan secara virtual dengan pemain-pemain The Red Devils mengenai polemik Liga Super Eropa atau European Super League.
Manchester United menjadi satu dari 12 klub yang ambil bagian dalam Liga Super Eropa. Langkah Manchester United mendapatkan banyak kritik, baik dari para mantan pemain maupun dari suporter.
Manchester United diyakini tidak akan mundur dari Liga Super Eropa. Ed Woodward bahkan telah memilih mundur dari jabatannya di UEFA sebagai bentuk perlawanan terhadap Konfederasi Sepak Bola Eropa itu dan komitmen untuk melanjutkan Liga Super Eropa.
Woodward pun mengadakan pertemuan dengan para pemain untuk merespons isu mengenai Liga Super Eropa. Pertemuan digelar melalui aplikasi zoom. Woodward menjelaskan kepada pemain ada di mana posisi klub dan apa yang harus dilakukan para pemain.
Sebelum pertemuan, para pemain Manchester United sejatinya sudah kesal dengan sikap klub. Mereka tidak mendapatkan informasi dari klub. Bahkan Ole Gunnar Solskjaer, sang manajer tim, tidak bisa menjawab pertanyaan dari para jurnalis mengenai Liga Super Eropa.
"Beberapa pemain benar-benar tidak terkesan," ujar seorang sumber seperti dikutip Daily Mail.
"Pemain Manchester United tidak hanya dibiarkan mencari tahu informasi dari media tentang apa yang terjadi. Tapi, manajer mereka juga harus menghadapi media ketika para pemilik tidak memberitahu apa pun," lanjutnya.
Video
Respons Ed Woodward
Ed Woodward memberikan alasan mengapa Manchester United harus ambil bagian di Liga Super Eropa. Ed Woodward juga memberikan penjelasan tentang isu-isu penting terkait wacana hukuman bagi pemain yang akan tampil di Liga Super Eropa.
"Woodward berusaha untuk menenangkan mereka, tapi tanggapannya mungkin hanya garuk-garuk kepala. Itu tidak berjalan dengan baik di antara para pemain," ujar sumber yang tak mau disebutkan namanya itu.
Sejauh ini para pemain Manchester United tidak ada yang bersuara mengenai Liga Super Eropa. Namun, sebuah kode dikirimkan oleh Bruno Fernandes.
Pemain asal Portugal itu mengirimkan pesan lewat media sosial Instagram miliknya. "Mimpi tidak bisa (dibeli)," ujar Fernandes dalam InstaStory miliknya.
Belum bisa dipastikan pesan tersebut ditujukan kepada siapa. Namun, sejumlah media meyakini Fernandes tengah menyatakan rasa tidak setuju terhadap ide digelarnya Liga Super Eropa.
Sumber: Daily Mail via Express
Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, published 20/4/2021)
Baca Juga