Bola.com, Jakarta - Juventus merupakan salah satu peserta tetap European Super League. Sampai berita ini diturunkan, pihak klub belum menarik partisipasinya dari kompetisi yang telah menuai kontroversi di seantero dunia tersebut.
Bahkan, bisa dibilang, Juventus adalah salah satu klub yang getol European Super League diadakan. Tepatnya lagi, Andrea Agnelli selaku presiden tim yang menjadi salah satu dalang di balik ajang itu.
Kini, European Super League sedang berada di ambang kehancuran. Eksodus besar-besaran yang dilakukan big six Premier League memaksa mereka untuk menunda digelarnya European Super League.
Eksodus besar-besaran itu diawali oleh Manchester City, disusul Manchester United, Liverpool, Chelsea, Arsenal, dan Tottenham dalam rentang waktu bersamaan. Bahkan sisa klub lain juga dikabarkan ingin melakukan tindakan yang sama.
Sebelum eksodus tersebut dilakukan, Andrea Pirlo selaku pelatih Juventus sempat menunjukkan dirinya di hadapan publik dalam konferensi pers jelang laga lanjutan Serie A kontra Parma yang digelar hari Kamis (22/4/2021) dinihari.
Dalam konferensi pers tersebut, Pirlo mengaku telah mendapatkan penjelasan dari Agnelli terkait proyek ESL. Namun, sang presiden tidak memberikan penjelasan detail soal itu.
"Presiden berbicara kepada tim soal proyek itu hari ini. Kami tahu dia berada di barisan depan dalam hal ini (Super League), tapi saya bukanlah orang yang cocok untuk berbicara soal itu," ujar Pirlo dikutip dari Football Italia.
"Pagi ini, Agnelli menjelaskan kepada kami soal proyek itu, namun dia tidak menjelaskannya secara detail. Dia memberitahu kepada kami bahwa yang terpenting ialah fokus ke masa sekarang," lanjutnya.
Video
Fokus Finis Empat Besar
Pirlo pun meminta para pemainnya untuk tetap woles (tenang). Sebab menurutnya, ESL baru berada di tahap proyek saja. Yang terpenting adalah tetap fokus agar tujuan Juventus di musim ini bisa didapatkan.
"Agnelli selalu berada dekat dengan tim. Saya berbicara kepada dia di setiap akhir pertandingan. Petugas klub juga selalu ada di sekitar sini, dia selalu berada dekat dengan kami," tambah Pirlo.
"Para pemain harus tetap tenang. Ini baru proyek, dan sepak bola akan terus berjalan," tutup pria berumur 41 tahun tersebut.
Sekarang, misi Pirlo adalah membantu Juventus finis di empat besar klasemen Serie A. Sebab sepertinya, peluang mereka untuk mempertahankan gelar Scudetto yang telah diraih selama sembilan musim terakhir sudah berakhir.
Sumber asli: Football Italia
Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, Published 21/4/2021)