Bola.com, Jakarta - Cristiano Ronaldo mendapatkan kritikan pedas dari mantan pelatih Juventus, Fabio Capello, karena tidak ikut lompat saat ditugaskan menjadi pagar betis.
Itu terjadi ketika Juventus mengalahkan Parma 3-1. Gaston Brugman, eksekutor tendangan bebas tim tamu, sukses mengelabui Gianluigi Buffon.
Gol tersebut diklaim karena Cristiano Ronaldo cenderung takut dan dengan sengaja menhindari arah bola. Ini adalah kesalahan kedua setelah megabintang asal Portugal itu melakukan hal serupa di Liga Champions menghadapi FC Porto.
Fabio Capello sangat kritis terhadap penyerang tersebut dalam analisis pasca pertandingan, menyebut momen itu sebagai 'tak termaafkan'.
"Itu adalah kesalahan yang tidak bisa dimaafkan. Di zaman saya, Anda memilih pemain yang pergi ke tembok dan mereka tidak mungkin menjadi seseorang yang takut pada bola," kata Capello.
"Dia takut pada bola dan melompat menghindari bola, parahnya lagi, membalikkan punggung mereka. Itu tidak bisa dimaafkan," ujar mantan pemain AC Milan dan Juventus itu menambahkan.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Pirlo Akan Evaluasi
Pelatih Juventus, Andrea Pirlo mengklaim bahwa dia mungkin akan mencoret Cristiano Ronaldo dari daftar pagar betis.
"Sayangnya, hal-hal ini terjadi," kata Pirlo terkait tingkah Ronaldo menghindar dari bola.
"Tapi kami akan mengevaluasi (perannya pada tendangan bebas) selama beberapa hari ke depan."
Tidak Salah Membeli Ronaldo
Juventus membayar lebih dari 99 juta euro untuk membujuknya pergi dari Real Madrid pada 2018, berharap dia akan menjadi bagian terakhir dalam teka-teki Liga Champions mereka.
Meskipun kedatangannya, Juventus belum berhasil melewati perempat final, kalah dari Ajax, Lyon dan Porto dalam tiga tahun terakhir. Petinggi Juventus, Andrea Agnelli, mengatakan bahwa ia tidak menyesal membeli Ronaldo.
"Salah mengambil Ronaldo? Tidak pernah," kata Agneill kepada Corriere dello Sport.
"Kami ingin terus mendatangkan pemain sepertinya lagi agar bermanfaat untuk semua level sepak bola, dari pemain muda hingga amatir."
Sumber: The Sun