5 Jebolan Piala Menpora yang Cemerlang tapi Diabaikan Shin Tae-yong: Tak Dipanggil ke Timnas Indonesia

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 27 Apr 2021, 09:45 WIB
Hilman Syah, Frets Butuan dan Riko Simanjuntak. (Bola.com/Dody Iryawan)

Bola.com, Jakarta - Sebanyak 34 pemain dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia. Mayoritas nama yang terpilih baru saja bermain di Piala Menpora 2021.

Piala Menpora 2021 juga telah tuntas digelar dengan Persija Jakarta keluar sebagai juara setelah mengalahkan Persib Bandung dengan agregat 4-1 pada babak final.

Advertisement

Timas Indonesia segera memulai pemusatan latihan di Jakarta. Kegiatan tersebut bakal berlangsung pada 1-10 Mei 2021.

Timnas Indonesia akan bertanding melawan Thailand pada 3 Juni 2021, Vietnam pada 7 Juni 2021, dan Uni Emirat Arab (UEA) pada 11 Juni 2021 dalam tiga pertandingan terakhir Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Dubai, UEA.

Setelah pemusatan latihan di Jakarta, Timnas Indonesia akan terbang ke Dubai untuk lebih dulu melalui dua partai uji coba. Tim berjulukan Skuad Garuda ini bakal menghadapi Afghanistan pada 25 Mei 2021 dan Oman empat hari berselang.

Shin Tae-yong melibatkan sejumlah pemain yang bermain impresif di Piala Menpora, seperti Marc Klok, Yakob Sayuri, dan Pratama Arhan. Namun, pelatih asal Korea Selatan itu juga mengabaikan beberapa nama yang tampil mengesankan.

Berikut Bola.com merangkum lima pemain yang menonjol di Piala Menpora, tapi tidak memercayainya ke Timnas Indonesia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 6 halaman

Erwin Gutawa (PSM Makassar)

Pemain PSIS Semarang, Alfeandra Dewangga Santosa (kanan), berebut bola dengan pemain PSM Makassar, Erwin Gutawa, dalam laga Perempatfinal Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (9/4/2021). PSIS vs PSM berakhir dengan skor 2-4 via adu tendangan penalti. (Bola.com/Arief Bagus)

Sejumlah netizen merekomendasikan nama Erwin Gutawa ke Timnas Indonesia. Namun, bek PSM Makassar itu tidak dilirik oleh Shin Tae-yong.

Erwin bermain trengginas di lini belakang PSM. Pemain berusia 28 tahun itu mampu mematikan pergerakan sejumlah bomber beken di Piala Menpora, termasuk Marko Simic.

Erwin baru bergabung dengan PSM di Piala Menpora. Sebelumnya, mantan pemain Sriwijaya FC itu lebih banyak berkutat di kasta bawah Liga Indonesia.

3 dari 6 halaman

Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta)

Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa, merayakan kelolosan timnya ke final Piala Menpora setelah mengalahkan PSM Makassar lewat adu penalti. (Bola.com/Ikhwan Yanuar).

Piala Menpora menjadi panggung pembuktian Andritany Ardhiyasa. Kiper Persija Jakarta itu keluar sebagai kiper terbaik dalam best eleven Piala Menpora.

Dari delapan pertandingan Persija di Piala Menpora, Andritany hanya kebobolan empat kali. Penjaga gawang berusia 29 tahun itu juga membukukan lima clean sheet.

Namun, catatan Andritany itu belum mampu memukau Shin Tae-yong. Mantan kiper Sriwijaya FC itu tetap kalah bersaing dari juniornya seperti Nadeo Argawinata dan Muhammad Riyandi di Timnas Indonesia.

4 dari 6 halaman

Frets Butuan (Persib Bandung)

Pemain Persib Bandung, Frets Listanto Butuan, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Bali United dalam pertandingan Babak Penyisihan Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Rabu (24/3/2021). (Bola.com/Arief Bagus)

Frets Butuan menjadi satu di antara pemain yang menonjol di Piala Menpora. Winger Persib Bandung itu menorehkan tiga gol dan dua assist.

Performa Frets membuatnya masuk dalam nominasi pemain terbaik Piala Menpora. Namun, pemain berusia 24 tahun itu gagal bersaing dengan gelandang Persija Jakarta, Marc Klok.

Berkat aksinya di Piala Menpora, Frets sempat diyakini akan mendapatkan panggilan pertamanya dari Timnas Indonesia. Hanya saja, Shin Tae-yong belum tertarik menggunakan tenaganya.

5 dari 6 halaman

Riko Simanjuntak (Persija Jakarta)

Gelandang Persija Jakarta, Riko Simanjuntak Menggiring bola saat melawan Persib Bandung dalam laga leg kedua final Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (25/4/2021). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Riko Simanjuntak memulai Piala Menpora dengan kurang meyakinkan. Winger Persija Jakarta itu sempat turun kasta menjadi pemain pelapis.

Pelan-pelan, Riko berhasil merebut posisinya sebagai pemain utama sekaligus pilar Persija. Pada akhir turnamen, mantan pemain Semen Padang ini keluar sebagai top assist dengan empat assist.

Riko juga berhasil mencetak satu gol dan satu assist di final leg kedua Piala Menpora. Namun, kontribusi itu belum cukup mengantarnya kembali ke Timnas Indonesia.

6 dari 6 halaman

Hilman Syah (PSM Makassar)

Penampilan Hilman Syah masih sangat memukau selama babak tos-tosan. Dari delapan penendang Persija, empat di antaranya tidak berbuah gol. Menariknya, empat tendangan gagal itu selalu berhasil diamankan oleh Hilman, tiga ditepis dan sekali ditangkap dengan tangan kiri. (Foto: Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Hilman Syah adalah kiper tersibuk di Piala Menpora. Penjaga gawang PSM Makassar itu mencatatkan 20 penyelamatan berdasarkan data Lapang Bola.

Hilman Syah juga tampil heroik pada perempat final dan semifinal dengan menggagalkan total enam tendangan penalti pada babak tos-tosan.

Performanya di Piala Menpora sempat menyedot perhatian dari asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto. Namun, Shin Tae-yong tetap tidak memanggilnya ke Timnas Indonesia.

Berita Terkait