Bola.com, Bandung - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono tak mau terbuka mengenai kerugian timnya setelah pelatih Robert Alberts mencoret gelandang asal Afghanistan, Farshad Noor.
Gelandang jebolan PSV Eindhoven itu sebelumnya telah dikontrak selama satu tahun. Namun, baru satu bulan lebih bergabung kapten Timnas Afghanistan itu tercoret, tepat setelah mengarungi turnamen Piala Menpora 2021.
Farshad Noor dicoret lantaran tidak bisa menunjukan kualitasnya sebagai gelandang asing Asia selama diturunkan di Piala Menpora.
"Seperti yang dijelaskan sebelumnya. Ada beberapa kondisi di kontrak yang harus dipenuhi selama pre season. Karena selama pre season tidak bisa memenuhi, dia (Farshad) akhirnya dicoret atas keputusan pelatih," jelas Teddy Tjahjono saat dihubungi, Rabu (5/5/2021).
Namun, Teddy tidak menjelaskan lebih detail mengenai prasyaratan yang harus dipenuhi Farshad Noor dalam klausul kontraknya bersama Persib selama menjalani pramusim.
"Ada beberapa, tapi kita tidak bisa membuka ke publik. Yang pasti ada beberapa klausul dalam kontrak pemain," tutur Teddy lagi.
Maka itu, Teddy memilih untuk bungkam mengenai kerugian yang didapatkan Persib Bandung usai merekrut Farshad Noor. "Memang sudah ada klausul di dalam kontraknya," ujar pria berkacamata ini.
Video
Keputusan Pelatih
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts menegaskan bahwa Farshad Noor terpaksa dicoret lantaran kualitasnya tidak sesuai dengan harapan saat dipercaya di Piala Menpora 2021.
"Kami tidak akan berlanjut dengan Farshad. Dia tidak sesuai dengan tolak ukur saya," ujar Robert Albert belum lama ini di Bandung.
Awalnya, Robert sangat berharap pemain bernomor punggung 5 di Persib itu bisa menggantikan Omid Nazari yang memutuskan mundur dari Persib. Terlebih, Kim Jeffrey Kurniawan juga memilih mundur.
Namun, pemain Farshad tidak sesuai dengan harapan saat dipercaya di turnamen Piala Menpora.
"Saya rasa orang yang datang dengan latar belakang seperti dia harus bisa memproduksi lebih dan itu bukan hanya di satu laga. Maksud saya, saya tidak hanya memberikan satu kesempatan tapi ada banyak kesempatan yang diberikan," ungkap Robert.