Bola.com, Jakarta - Pelari andalan Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, menghuni peringkat ketujuh dalam putaran final nomor 100 meter putra ajang uji coba Olimpiade Tokyo di Olympic Stadium, Tokyo, Minggu (9/5/2021). Ia membukukan catatan waktu 10, 45 detik.
Seperti dikutip dari Antara, catatan waktu tersebut Lalu Muhammad Zohri tersebut justru menurun dibanding saat fase pemanasan, yang mencatatkan 10,38 detik. Sementara itu berdasarkan catatan terakhir Pelatnas Atletik, Zohri mampu mencatatkan waktu hingga 10,03 detik.
Menurut data Atletik Dunia dalam laman resminya, Minggu, dalam ajang bertajuk World Athletics Continental Tour tersebut, peringkat pertama diduduki pelari Amerika Serikat Justin Gatlin dengan catatan waktu 10,24 detik.
Sementara peringkat kedua hingga keenam masing-masing ditempati atlet tuan rumah Jepang, yaitu Shuhei Tada 10,26 detik; Yuki Koike 10,28 detik; Bruno Dede 10,40 detik; Ryuichiro Sakai 10,42 detik; dan Daisuke Miyamoto 10,44 detik.
Sedangkan pelari kedelapan yaitu Aska Cambridge dari Jepang tidak ikut ambil bagian dalam putaran final.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Wakil Indonesia di Olimpiade Tokyo
Perburuan tiket untuk berlaga di Olimpiade Tokyo masih berlangsung. Namun, proses kualifikasi mengalami hambatan karena pandemi Covid-19.
Menurut rilis dari National Olympic Committee (NOC) Indonesia, Rabu (7/4/2021), beberapa tiket sudah dipegang atlet-atlet Merah Putih. Indonesia setidaknya telah aman mengantongi 13 tiket tampil di Olimpiade Tokyo.
Empat tiket didapat oleh sprinter Lalu Muhammad Zohri, penembak Vidya Rafika Rahmatan Toyyiban (50m rifle 3 position putri), serta dua kuota entry by-number untuk pemanah putra dan putri.
Dua tiket lain potensial digenggam lifter Eko Yuli Irawan (61 kg putra) dan Windy Cantika (49 kg putri). Mereka masuk dalam posisi aman ranking “Road to Tokyo” Federasi Angkat Besi Internasional (IWF).
Angkat besi Indonesia berpotensi menambah lifter di Olimpiade Tokyo karena kualifikasi baru akan ditutup Mei 2021.
Sisanya potensi didapatkan cabang olahraga bulutangkis. Setidaknya sudah ada tujuh nomor yang masuk dalam daftar aman perburuan poin “Road to Tokyo”, yaitu tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan Jonathan Christie, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu, ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan serta ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Bulutangkis Indonesia juga membuka peluang mendapatkan tambahan tiket mengingat perburuan poin “Road to Tokyo” masih berlangsung. Perhitungan poin baru ditutup di Singapore Open pada 1-6 Juni.
Sumber: Antara, NOC Indonesia