FOTO: 4 Pemain ini Sukses Jadi Gelandang dan Pelatih Top Sekaligus

oleh Ikhwan Yanuar Harun diperbarui 10 Mei 2021, 17:52 WIB
Foto kolase Josep Guardiola, Zinedine Zidane, dan Antonio Conte merupakan pemain bertahan yang hebat pada masanya dan sekarang mereka sukses dengan menjadi pelatih di tim mereka masing-masing. (Foto: AFP)
Pep Guardiola kini menjadi satu dari beberapa pelatih yang layak berada di level terbaik di era sepak bola modern. Barcelona, Bayern Munchen, dan Manchester City telah dibawanya mengangkat trofi juara. (Foto: AFP/Lluis Gene)
Josep "Pep" Guardiola menghabiskan kebanyakan karirnya sebagai gelandang di Barcelona. Dia menjadi bagian dream team di bawah kepelatihan Johan Cruyff yang membawa Barcelona memenangkan gelar Eropa mereka untuk pertama kalinya. (Foto: AFP/Christophe Simon)
Sepertinya Real Madrid memang tempat yang sebenarnya bagi Zinedine Zidane. Bagaimana tidak, total ada 17 trofi juara yang diraih pria asal Prancis ini bersama Los Blancos. Foto: AFP/Franck Fife)
Petualangan Zidane dimulai pada 1996 dengan menandatangani kontrak bersama Juventus. Zidane pun seperti menemukan tempat yang sesungguhnya bersama Bianconeri. Satu per satu gelar juara pun diraihnya bersama Juventus. (Foto: AFP/Gabriel Bouys)
6 trofi juara dipersembahkan oleh Zinedine Zidane kepada Real Madrid. Salah satunya adalah trofi Liga Champions 2001-2002. Tak hanya membawa Real Madrid menjadi juara, Zidane juga mencetak gol penentu kemenangan Los Blancos di laga final. (Foto: AFP/Adrian Dennis)
Antonio Conte akhirnya dipinang mantan klubnya Juventus sejak awal musim 2011/2012. Conte berhasil menjadikan Juve sebagai tim yang superior. Di mana mereka meraih Scudetto dalam tiga musim beruntun. Itu adalah awal dari dominasi Juve di Serie A hingga musim 2019/20 lalu. (Foto: AFP/Guiseppe Cacace)
Antonio Conte direkrut Juve pada tahun 1991. Keputusannya hengkang ke Bianconeri sangat tepat, dan dirinya meraih kesuksesan bersama Juve. Ia meraih banyak gelar, di antaranya ada Serie A, Europa League dan Liga Champions. (Foto: AFP/Christophe Simon)
Diego Simeone direkrut Atlético sebagai pelatih pada bulan Desember 2011. Mantan gelandang tak kenal lelah ini masih dikenal dengan karakternya yang meledak-ledak. Ia mempersembahkan trofi Liga Europa pada tahun 2012 dan menjuarai La Liga pada musim 2013/14. (Foto: AFP/Rava Rifas)
Diego Simeone merupakan gelandang ganas yang telah menjuarai banyak trofi. Selama dua tahun untuk Inter Milan, dan menjuarai Piala UEFA 1997-98. Ia kemudian menghabiskan empat musim lagi di Lazio, dimana ia mengangkat empat trofi termasuk gelar Serie A 1999/00. (Foto: AFP/Gerard Cerles)
Simeone merupakan gelandang box-to-box yang gesit, teknikal, serta agresif itu mampu menghentikan dan memulai serangan. Simeone kembali ke Atlético Madrid pada tahun 2003 untuk membantu tim kembali ke kasta tertinggi setelah dua musim berada di kasta kedua La Liga. (Foto: AFP/Javier Soriano)

Berita Terkait