Brendan Rodgers: Fans Netral Pasti Dukung Leicester City Juara Piala FA, Bukan Chelsea

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 15 Mei 2021, 21:00 WIB
Manajer Leicester City, Brendan Rodgers.(AP Photo/Kirsty Wigglesworth)

Bola.com, London - Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, mengklaim timnya akan lebih banyak mendapat dukungan saat final Piala FA melawan Chelsea di Stadion Wembley, Sabtu (15/5/2021). 

Chelsea berstatus anggota big six di Liga Inggris dan dianggap jauh lebih mapan dibanding Leicester City, bahkan berjuluk tim kaya raya. Belum lama ini, The Blues juga terlibat sebagai inisiator Liga Super Eropa yang melibatkan 12 klub raksasa Eropa. 

Advertisement

Di sisi lain, Leicester dalam beberapa tahun terakhir bertransformasi menjadi tim yang tak bisa dipandang remeh. 

Bahkan, saat ini Leicester City menempati posisi ketiga di klasemen Liga Inggris. Adapun Chelsea hanya menghuni peringkat keempat. 

Namun, Rodgers mengklaim setiap fans netral pasti akan memdukung Leicester, bukan Chelsea. The Foxes mengemban misi mengangkat trofi Piala FA untuk kal pertama dalam 137 tahun sejarah klub itu.

“Kami ingin terus berkembang dan menjadi klub rakyat. Kami ingin menjadi klub yang dilihat oleh pendukung lain di seluruh negeri dan berharap klub mereka dapat 'melakukan hal seperti Leicester.'," kata Rodgers, seperti dilansir Sky Sports. 

“Orang-orang akan melihat Chelsea versus Leicester City dan mereka akan melihat kami sebagai tim yang tidak diunggulkan. Dalam sebagian besar aspek kehidupan, semua orang suka melihat tim yang tidak diunggulkan menang," imbuh Rodgers. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Pionir Klub di Luar Big Six

Para pemain Leicester City merayakan gol pertama ke gawang Chelsea yang dibuat gelandang Wilfred Ndidi (25) dalam laga lanjutan Liga Inggris 2020/21 pekan ke-19 di King Power Stadium, Leicester, Selasa (19/1/2021). Leicester City menang 2-0 atas Chelsea. (AFP/Michael Regan/Pool)

Leicester City akan bermain di final Piala FA untuk kali pertama sejak 1969. Dalam empat final sebelumnya, The Foxes selalu kalah. 

“Sudah cukup jelas dengan pembicaraan seputar Liga Super dan Klub Super dan bagaimana mereka didefinisikan," ujar Rodgers. 

“Kisah Leicester di sini sejak memenangkan gelar telah menjadi salah satu yang telah menyebar ke seluruh dunia. Apa yang kami coba lakukan di sini adalah membangun peta kami sendiri dan membuat klub berkelanjutan."

“Saya merasa ada banyak niat baik untuk klub seperti kami menantang golongan elite. Kami adalah pionir untuk klub di luar enam besar," imbuhnya. 

Sumber: Sky Sports