5 Pemain Timnas Indonesia yang Bertindak Indisipliner, Terbaru Yudha Febrian: Dugaan Pelecehan Hingga Konsumsi Miras

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 18 Mei 2021, 07:30 WIB
Ilustrasi - Titus Bonai, Oktovianus Maniani, Diego Michiels (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Mantan pemain Timnas Indonesia U-19, Mochamad Yudha Febrian, membuat geger masyarakat Indonesia. Pemain berusia 19 tahun itu diduga melakukan tindakan pelecehan terhadap seorang wanita.

Kejadian itu terungkap setelah seorang wanita yang memiliki akun @senandikha11 menceritakan perlakuan Mochamad Yudha Febrian. Menurutnya, Yudha Febrian melakukan tindakan pelecehan karena memaksa untuk menciumnya.

Advertisement

Belakangan kasus tersebut berakhir damai, setelah Yudha Febrian mengungkapkan permintaan maaf melalui video yang diunggah di akun Twitter @senandikha11. Yudha Febrian mengaku khilaf akan perbuatannya tersebut.

"Saya atas nama Yudha meminta maaf sebesar-besarnya atas kekhilafan saya terhadap Senandikha. (Karena ini) Masih suasana lebaran, mohon maaf lahir dan batin,'' kata Yudha.

Ironisnya, tindakan indisipliner bukan kali pertama dilakukan Yudha Febrian. Eks penggawa Barito Putera itu pernah dicoret dari Timnas Indonesia U-19 karena ketahuan keluar malam hingga pergi ke klab bersama Serdy Ephi Fano untuk dugem selagi mengikuti pemusatan latihan.

Kasus indisipliner yang dilakukan Yudha Febrian sebenarnya sudah tak asing di sepak bola Indonesia. Hal semacam itu pernah dilakukan oleh para pemain Timnas Indonesia terdahulu.

Lantas, siapa saja pemain berlabel Timnas Indonesia yang pernah melakukan tindakan indisipliner? Berikut ini beberapa pemain yang pernah mengalami hal serupa mulai dari keluar malam hingga mengonsumsi minuman keras.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 5 halaman

1. Oktovianus Maniani

Oktovianus Maniani, salah satu pemain muda yang dipercaya Alfred Riedl sebagai pemain utama di Timnas Indonesia Piala AFF 2010. (AFP/Adek Berry)

Oktovianus Maniani sempat menjadi harapan di Timnas Indonesia. Hal itu karena Oktovianus Maniani tampil mengesankan di Timnas Indonesia pada Piala AFF 2010.

Namun, pada 2013 Oktovianus Maniani harus menerima kenyataan dicoret dari Timnas Indonesia asuhan Luis Manuel Blanco. Ketika itu, pemain asal Papua tersebut mangkir dari latihan Timnas Merah Putih.

Sejak saat itu, karier Oktovianus Maniani menurun dan tidak pernah lagi membela Timnas Indonesia. Oktovianus Maniani masih aktif bermain dan saat ini mencoba peruntungan di klub Liga 2, Persiba Balikpapan.

3 dari 5 halaman

2. Titus Bonai

Gol dari Titus Bonai, strker Timnas untuk Pra-Olimpiade, tidak mampu menghindari Indonesia terhindar dari kekalahan 1-3 atas Turkmenistan pada laga di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, 23 Februari 2011.

Titus Bonai memiliki catatan panjang perihal tindakan indisipliner di Timnas Indonesia. Kejadian itu berlangsung pada Maret 2011 ketika Titus Bonai kabur dari pemusatan latihan untuk Pra Olimpiade 2012.

Pelatih Alfred Riedl mencoret Titus Bonai karena tidak tahan dengan prilakunya. Titus Bonai diketahui kerap keluar hotel tanpa izin dan mabuk-mabukan.

Adapun kasus kedua terjadi menjelang Piala AFF 2012. Titus Bonai gagal memperkuat Timnas Indonesia dalam laga uji coba melawan Vietnam karena lupa membawa paspor.

4 dari 5 halaman

3. Zaenal Arif

Zaenal Arif saat membela Timnas Indonesia saat persiapan jelang Piala Asia 2007. (Bola.com/AFC)

Zaenal Arif pernah melakukan tindakan indisipliner pada 2007. Zaenal Arif dicoret dari skuad Timnas Indonesia sehari jelang pertandingan terakhir penyisihan Grup D Piala AFC 2007 melawan Korea Selatan.

Pencoretan itu dilakukan pelatih Ivan Kolev karena Zaenal Arif kedapatan keluyuran ke diskotik. Ketika itu, Zaenal Arif sempat berkilah tak berkunjung ke diskotik melainkan pulang mengunjungi orang tuanya di Tangerang.

Akibatnya, Zaenal Arif mendapatkan sanksi skorsing dari PSSI selama enam bulan plus denda Rp50 juta. Namun, sang pemain akhirnya bebas dari sanksi setelah mengakui perbuatannya dan berjanji tak mengulanginya.

5 dari 5 halaman

4. Diego Michiels

Diego Michiels, PBFC. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Diego Michiels punya catatan panjang mengenai tindakan indisipliner. Bahkan, Diego Michiels juga tercatat beberapa kali berususan dengan Kepolisian.

Diego Michiels pernah kabur dari pemusatan latihan Timnas Indonesia pada 2012. Tak diketahui alasan Diego Michiels yang memilih meninggalkan pemusatan latihan.

Diego Michiels juga kembali berulah karena melanggar jam malam yang ditetapkan oleh pelatih Nilmaizar. Ketika itu, Diego Michiels harus membayar sejumlah uang denda yang sudah ditetapkan.

Hal inilah yang diyakini menjadi alasan menurunkan karier Diego Michiels di Timnas Indonesia. Sampai saat ini, Diego Michiels belum lagi memperkuat Timnas Merah Putih.

Berita Terkait