Buka-bukaan Eks Arema dan Persib, Jonathan Bauman Jadi Top Skorer Sementara Liga Ekuador: Berkat Rekan Setim dan Pengalaman

oleh Iwan SetiawanHendry Wibowo diperbarui 19 Mei 2021, 19:15 WIB
Dua mantan striker Arema FC asal Argentina, Elias Alderete dan Jonathan Bauman (Kanan). (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Malang - Jika Anda fans Arema FC dan Persib Bandung, maka Anda pasti mengingat betul sepak terjang tukang gedor asal Argentina, Jonathan Bauman.

Ya, Jonathan Bauman, pernah memperkuat dua tim papan atas Liga Indonesia tersebut dan bisa dibilang karier sang pemain di kasta tertinggi kompetisi sepak bola nasional biasa saja.

Advertisement

Namun kini memperkuat tim kasta tertinggi Liga Ekuador atau disebut Campeonato Ecuatoriano de Fútbol Serie A, Mushuc Runa, Jonathan Bauman sedang memuncaki klasemen sementara daftar pencetak gol terbanyak sementara.

Pemain 30 tahun ini sedang memimpin daftar top skorer sementara dengan pencapaian fantastis: sebelas gol dari sebelas pertandingan. Sedangkan klubnya menduduki posisi ke-4 di klasemen.

Kepada Bola.com, dia mengakui jika pengalaman yang dimiliki sangat membantu mempercepat proses adaptasi di Liga Ekuador. Selain itu, tim yang dibelanya juga punya materi pemain bagus.

"Apa yang saya raih tidak bisa lepas dari kerja sama dengan semua orang di tim. Mereka punya kualitas sangat baik," kata Jonathan Bauman.

"Pengalaman bertahun-tahun di sepak bola profesional juga berpengaruh pada usia sekarang untuk mendapatkan potensi terbaik saya," ungkapnya.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Berbeda Gaya Bermain

Mantan pemain Arema FC, Jonathan Bauman, merasakan duka yang mendalam atas meninggalnya Diego Maradona. (Instagram/@jonibauman)

Jika melihat cuplikan gol-gol yang dicetak Jonathan Bauman di Liga Ekuador, terlihat dia sangat matang menyelesaikan peluang yang didapat. Sedikit ada perbedaan dari cara bermainnya.

Jika di Indonesia, Jonathan Bauman lebih banyak menciptakan ruang untuk tandemnya, sekarang dia juga jadi targetman. Ketika ditanya soal perubahan cara bermain, Bauman mengaku dapat kebebasan di lini depan.

"Saya bisa bermain di dua posisi itu (targetman dan pencari ruang). Dan saya merasa nyaman bermain di posisi tersebut," lanjutnya.