Bola.com, Jakarta - Klub-klub di Eropa sangat sibuk di bursa transfer musim panas lalu. Mereka berlomba-lomba untuk menambah kedalaman kekuatan skuadnya. Di tengah hantaman pandemi virus corona, klub-klub masih mengeluarkan banyak uang di bursa transfer.
Sejumlah nama besar menghiasi perpindahan pemain di bursa transfer musim panas lalu. Setelah pindah klub, ada bebrapa pemain baru yang langsung nyetel dengan tim barunya. Namun, tidak sedikit yang mengalami masalah dengan penampilannya.
Siapa saja pemain baru yang tidak bisa menunjukkan performa terbaiknya pada musim ini? Berikut ini daftarnya.
Video
Nathan Ake
Manchester City mendatangkan Nathan Ake untuk memperkaya kedalaman di lini belakangnya. Ake ditebus dari Bournemouth seharga 45,3 juta euro.
Namun, Ake belum memberikan kontribusi besar buat The Citizens. Bek asal Belanda itu lebih banyak berada di ruang pemulihan ketimbang di lapangan.
Ake baru tampil 13 kali di seluruh kompetisi dengan torehan satu gol. Selain itu, dia juga harus bersaing dengan John Stones, Ruben Dias dan Aymeric Laporte.
Timo Werner
Timo Werner tampil sangat tajam bersama RB Leipzig. Hal itulah yang membuat Chelsea memutuskan untuk memboyongnya ke Stamford Bridge.
Chelsea menebus Werner seharga 53 juta euro. Bomber asal Jerman itu diharapkan bisa mencetak gol secara rutin untuk The Blues.
Namun, ketajaman Werner mendadak menghilang setelah datang ke Inggris. Dia baru mengoleksi enam gol dari 33 prtandingan di Premier League.
Miralem Pjanic
Barcelona mendatangkan Miralem Pjanic dari raksasa Serie A Juventus. Gelandang asal Bosnia tersebut ditukar dengan Athur Melo.
Dalam kesepakatan tersebut, El Barca menebus Pjanic senilai 60 juta euro. Meski sudah ditebus dengan harga mahal, Pjanic jarang mendapatkan kesempatan tampil di Camp Nou.
Pemain berusia 30 tahun itu baru dimainkan pelatih Ronald Koeman sebanyak 29 kali pada musim ini. Dari jumlah itu, dia belum memberikan kontribusi berupa gol maupun assist.
Arthur Melo
Juventus menukar Mralem Pjanic dengan Arthur Melo. Gelandang asal Brasil itu datang ke Turin dengan biaya transfer senilai 72 juta euro.
Kedatangan Arthur diharapkan mampu mendongkrak performa Juventus di bawah asuhan Pirlo. Namun sayang, Arthur justru lebih sering dicadangkan.
Pemain berusia 24 tahun itu sudah memainkan 31 pertandingan di semua kompetisi bersama Bianconeri. Dia hanya menyumbang satu gol dari penampilannya tersebut.
Kai Havertz
Kai Havertz didatang Chelsea dari Bayer Leverkusen dengan banderol 80 juta euro. Nilai itu menjadikan Havertz sebagai pemain termahal di bursa transfer musim panas.
Havertz sebelumnya tampil cukup mengesankan bersama Leverkusen. Namun, penampilannya bersama The Blues masih belum sesuai dengan ekspektasi.
Havertz membukukan delapan gol dan sembilan assist dari 43 penampilan di semua kompetisi. Meski begitu, penampilannya sudah mulai membaik di tangan Thomas Tuchel.
Sumber asli: Berbagai sumber
Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, Published 18/5/2021)