Liga 1: The Jakmania Semringah Jika Rumor Luis Milla Jadi Pelatih Persija Terwujud

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 20 Mei 2021, 19:45 WIB
Pelatih Indonesia, Luis Milla, saat melawan Uni Emirat Arab (UEA) pada laga Asian Games di Stadion Wibawa Mukti, Jawa Barat, Jumat (24/8/2018). Indonesia kalah adu penalti dari UEA. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Jakarta - The Jakmania akan semringah jika rumor Luis Milla sebagai pelatih baru Persija Jakarta menjadi kenyataan. Arsitek asal Spanyol itu dianggap sebagai pilihan tepat karena telah mengetahui budaya sepak bola Indonesia.

Selain Luis Milla, nama calon pelatih gres Persija Jakarta yang muncul ke permukaan adalah Alexandre Gama. Pria asal Brasil itu merupakan arsitek klub Thailand, Buriram United.

Advertisement

"Kalau Gama, saya tidak tahu. Saya tidak tahu itu rumornya muncul dari mana," kata Ketua The Jakmania, Diky Soemarno setelah acara Ngopi bareng Presiden Klub di bilangan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu(19/5/2021).

"Kalau Luis Milla, kami pasti senang. Pertama, dia tahu sepak bola Indonesia. Dia juga sering menonton Persija Jakarta. Kapasitas dan prestasinya bagus. Programnya juga bagus," imbuh Diky.

Luis Milla pernah menangani Timnas Indonesia U-22, U-23, dan senior sekaligus pada periode 2017-2018. Sejak saat itu, pelatih asal Spanyol itu belum pernah melatih lagi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Wajib Berprestasi

Pelatih Indonesia, Luis Milla, saat pertandingan melawan Laos pada laga Asian Games di Stadion Patriot, Jawa Barat, Jumat (17/8/2018). (Bola.com/Peksi Cahyo)

Diky Soemarno menilai, Persija Jakarta perlu menetapkan kriteria tinggi untuk suksesor Sudirman di kursi pelatih. Selain itu, nakhoda tim berjulukan Macan Kemayoran ini nantinya harus bersedia ditargetkan meraih gelar juara.

Melihat kriteria di atas tampaknya sosok juru taktik asal Spanyol seperti Luis Milla sangat cocok untuk Persija Jakarta di kompetisi Liga 1 2021. 

"Memang harus punya prestasi bagus dalam sepuluh tahun terakhir. Entah itu sebagai pemain atau pelatih," imbuh Diky Soemarno.

"Kalau asal negara, tidak penting. Mau dari Italia, Brasil, Spanyol, yang penting pelatih itu paham dan tahu bebannya Persija Jakarta menjadi juara," jelasnya.

3 dari 3 halaman

Mengerucut Menjadi 2 Nama

Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca (kiri) dan Bambang Pamungkas. (Media Persija).

Sebelumnya, Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca mengatakan, kandidat pelatih baru timnya telah mengerucut dari lima menjadi dua nama. Namun, identitasnya masih dirahasiakan.

Persija Jakarta akan mengumumkan juru taktik anyar sebagai pengganti Sudirman yang lisensi kepelatihannya tidak sesuai syarat pada awal Juni 2021.

"Ada dua kandidat yang sedang digodok manajemen. Dua-duanya memenuhi syarat. Mudah-mudahan siapapun pelatihnya nanti, di antara dua kandidat ini, akan membawa tim ini ke next level," ujar Prapanca.

Berita Terkait