Bola.com, Malang - Bek asal Brasil, Arthur Cunha da Rocha, sudah mengumumkan melanjutkan kariernya di Liga Malaysia. Pernyataan itu sekaligus membuat peluang Arema merekrutnya kembali pupus.
Beberapa waktu lalu manajemen Arema mengajukan tawaran kepada Arthur Cunha. Tapi, negosiasi tersebut tidak menemui kata sepakat, karena Arema masih harus menunggu keputusan dari pelatih kepala Eduardo Almeida yang baru memimpin latihan pada 20 Mei 2021.
Lepasnya Arthur membuat banyak Aremania kecewa. Bek berusia 31 tahun itu masih punya banyak fans di Malang. Arthur mengakui selama ini banyak menerima pesan di akun Instagramnya dari Aremania. Dukungan baginya kembali ke Malang juga sangat banyak.
“Terima kasih kepada Aremania dan Aremanita atas dukungannya. Saya bersyukur atas setiap pesan, postingan dan pertemanan yang kami buat,” tulis Arthur di akun Instagramnya.
Setelah Arthur membuat unggahan bakal melanjutkan karier di Malaysia, akun Instagram Arema dibanjiri komentar. Mereka bertanya alasan apa yang membuat Arthur lepas.
Tak sedikit juga yang terlanjur kecewa dan menganggap kegagalan mendatangkan pemain bidikan kini menjadi hal biasa. Sebelumnya, Arema gagal mendatangkan pelatih Alfredo Vera. Namun penggantinya bisa cepat didapatkan, Eduardo Almeida.
“Arthur katanya sudah deal. Tapi sekarang kenapa lepas,” tulis salah satu Aremania, Arief Fidianto.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Ruddy Widodo Juga Jadi Sasaran Kekecewaan
General Manager Arema, Ruddy Widodo, juga tak luput dari sasaran kekecewaan. Ruddy lah yang menyatakan selangkah lagi Arema bisa kembali mendatangkan Arthur.
Dia juga mengklaim komunikasi dengan pemain dan agennya juga lancar. Lantaran Arthur pernah jadi bagian Singo Edan pada musim 2017-2019.
Dari segi permainan, Arthur juga sesuai dengan yang diinginkan suporter. Dia jadi pemain belakang yang tak kenal kompromi, tampilannya juga garang.
Tapi kini Arema harus mencari penggantinya. Manajemen tetap menghormati keputusan Arthur, karena Arema masih butuh waktu untuk berkomunikasi dengan pelatih kepala Eduardo Almeida. Mereka ingin merekrut pemain sesuai dengan kebutuhan strategi pelatih asal Portugal ini.