Ngenes Banget! Gagal Juara Liga Europa, Manchester United Sudah 4 Tahun Puasa Gelar

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 27 Mei 2021, 06:51 WIB
Kiper Manchester United, David de Gea, disemangati oleh rekan-rekannya setelah gagal mengeksekusi penalti ketika melawan Villareal pada final Liga Europa di Stadion Miejski, Gdansk, Polandia, Kamis (27/5/2021) dini hari WIB. (AP/Maja Hitij).

Bola.com, Gdansk - Villarreal memperpanjang penderitaan Manchester United. Kurun waktu empat tahun terakhir, tim berjulukan Setan Merah itu harus menahan hausnya meraih gelar juara.

Manchester United sebenarnya berpeluang untuk mengakhiri kemarau trofinya di Liga Europa 2020/2021. Apa daya, realitanya tidak sesuai ekspektasi. Setan Merah mendapatkan hambatan dari Villarreal.

Advertisement

Manchester United gagal menjuarai Liga Europa setelah kalah secara menyakitkan dari Villarreal di Stadion Miejski, Gdansk, Polandia, Kamis (27/5/2021) dini hari WIB.

Kedua tim bermain imbang 1-1 dalam waktu normal plus perpanjangan waktu. Namun, Manchester United harus mengakui keunggulan Villarreal 10-11 pada babak adu tendangan penalti.

Manchester United terpaksa harus menerima kenyataan kembali tanpa gelar untuk empat musim berturut-turut.

Pada musim ini, pencapaian tertinggi Setan Merah adalah di Premier League dan Liga Europa. Manchester United mengakhiri dua kejuaraan itu sebagai runner-up.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Terakhir 2017

Kiper Manchester United, David De Gea (kanan) dihibur Victor Lindelof usai gagal mencetak gol ke gawang Villarreal dalam babak adu penalti laga final Liga Europa 2020/2021 di Gdansk Stadium, Polandia, Rabu (26/5/2021). Manchester United kalah 11-12 (1-1) dari Villarreal. (AP/Adam Warzawa/Pool)

Kapan terakhir kali Manchester United berdiri pada podium tertinggi suatu kejuaraan? Momen itu terjadi pada 2017 ketika Setan Merah meraih double winner.

Empat tahun lalu, sebelum puasa gelar dimulai, Manchester United berhasil menjadi juara Liga Europa dan Carabao Cup 2016/2017. Kala itu, Setan Merah masih dilatih oleh Jose Mourinho.

Praktis selama ditangani oleh Ole Gunnar Solksjaer sejak 2018, Manchester United minim prestasi dengan bukti nihilnya pertambahan koleksi gelar di lemari trofi Setan Merah.