Liga Italia: Romelu Lukaku Susul Antonio Conte Tinggalkan Inter Milan?

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 27 Mei 2021, 22:00 WIB
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, bersama Romelu Lukaku merayakan kemenangan atas AC Milan pada laga Serie A di Stadion San Siro, Milan, Sabtu (21/9). Milan kalah 0-2 dari Inter. (AFP/Marco Bertorello)

Bola.com, Milan - Krisis finansial yang dialami Inter Milan membuat situasi sulit tidak bisa ditampik oleh klub. Antonio Conte memilih mundur karena klub tidak bisa menjamin mempertahankan semua pemain kunci.

Conte mulai melatih Inter Milan pada awal musim 2019/2020. Pada tahun pertama, tim berjulukan Nerazzurri meraih posisi kedua Serie A dan lolos ke final Liga Europa.

Advertisement

Pada musim kedua, Conte membawa Inter Milan mengakhiri dominasi Juventus di Serie A. Nerazzurri sukses meraih scudetto setelah 11 musim gagal mencapai podium tertinggi sepak bola Italia.

Cerita manis scudetto Inter Milan segera berubah getir ketika melihat kondisi finansial klub. Nerazzurri bahkan meminta para pemain merelakan gaji selama dua bulan karena tidak sanggup membayar tepat waktu.

Kamis (27/5/2021) dini hari WIB, Conte mundur dari Inter Milan setelah bertemu dengan presiden tim, Steven Zhang. Arsitek berusia 51 tahun ini merasa klub tidak lagi punya ambisi juara dan krisis keuangan membuat klub harus melepas pemain.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Spekulasi Romelu Lukaku

Jika duet striker paling berbahaya ini terus konsisten hingga ujung kompetisi bukan tak mungkin Inter Milan akan meraih Scudetto musim ini. (AP Photo/Antonio Calanni)

Mundurnya Antonio Conte diiringi dengan spekulasi lain. Romelu Lukaku, satu di antara jagoannya, juga diklaim berpeluang pindah. Bomber asal Belgia itu bisa memberi dana segar yang sangat dibutuhkan Inter Milan.

Lukaku digosipkan akan pindah ke Chelsea. Bagi pemain berusia 28 tahun itu, Chelsea bukan klub yang asing baginya. Dia pernah bermain untuk Chelsea di masa lalu, tetapi tidak cukup impresif.

Harga Romelu Lukaku dipastikan sangat tinggi. Dia telah mencetak 64 gol dari dua musimnya bersama Inter Milan dan catatan itu disebut membuat klub memasang banderol 100 juta euro atau setara dengan Rp1,7 triliun sebagai maharnya.

Bagi Chelsea, kebutuhan untuk membeli penyerang baru tidak bisa ditunda. Fakta bahwa Jorginho, yang mencetak tujuh gol, menjadi top scorer tim di Premier League 2020/2021 menjadi bukti bahwa kinerja lini depan sangat buruk.

Lukaku diyakini tidak akan membuat keputusan dalam waktu dekat. Dikutip dari Sky Sports, saat ini, mantan pemain Everton itu masih fokus untuk Euro 2020 bersama Belgia.

Sumber: Sky Sports

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin tayang pada Kamis, 25 Mei 2021)

Berita Terkait