Etienne Capoue. Mantan gelandang Watford ini dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga final melawan Manchester United. Total 7 musim bermain di Premier League bersama Tottenham Hotspur dan Watford. Baru pertengahan musim ini ditarik ke Villarreal. (AFP/Michael Sohn/Pool)
Francis Coquelin. Serupa dengan Unai Emery sebagai eks Arsenal. Bedanya, Coquelin sempat membela Valencia selama 2,5 musim sebelum bergabung dengan Villarreal. Meski baru dimasukkan pada menit ke-60 dalam laga final, perannya di lini tengah cukup solid. (AFP/Michael Sohn/Pool)
Alberto Moreno. Bek kiri yang pernah berseragam Liverpool selama 5 musim mulai 2014/2015 hingga 2018/2019 ini baru diturunkan Villarreal di menit ke-88. Perannya amat krusial dalam mematikan serangan Manchester United dan mampu menyumbang gol di babak adu penalti. (AFP/Michael Sohn/Pool)
Juan Foyth. Bek kanan Villarreal ini malahan masih menjadi milik Tottenham Hotspur. Dirinya dipinjamkan ke Villarreal sejak awal musim ini. Bergabung bersama Tottenham mulai 2017/2018 dan baru dimainkan dalam 16 laga di Premier League dengan mencetak 1 gol. (AFP/Kacper Pempel/Pool)
Ramiro Funes Mori. Bek tengah yang pernah berkiprah bersama Everton mulai 2015 hingga 2018 ini memang tidak diturunkan dalam partai final. Namun, kontribusinya yang bermain dalam 6 laga Liga Europa musim ini sudah cukup berandil besar atas kesuksesan Villarreal. (AFP/Kacper Pempel/Pool)