Bola.com, Jakarta - Juventus telah mengumumkan Massimiliano Allegri sebagai pelatih baru mereka, Jumat (28/5/2021). Allegri didaulat menggantikan Andrea Pirlo yang telah resmi dipecat beberapa jam sebelumnya.
Pirlo hanya bisa membawa Juventus finis keempat di ajang Liga Italia 2020/2021. Trofi Coppa Italia tak kuasa menyelamatkan kariernya di Juventus yang baru seumur jagung. Tepat semusim, ia didepak dari jabatannya.
Juventus sepertinya ogah mencoba-coba. Bianconeri berpaling ke sosok yang pernah menghadirkan kejayaan bagi tim.
Allegri tercatat berhasil mengantar Juventus merengkuh gelar Serie A lima kali beruntun pada periode 2014 hingga 2019. Bianconeri juga dua kali lolos ke final Liga Champions, meskipun gagal juara.
Menggunakan data Opta, berikut ini statistik kunci dari periode pertama Massimiliano Allegri di Juventus, pada 2014 hingga 2019.
1. Pengukir Rekor
Dua momen Juventus mencetak gol terbanyak dalam semusim sejak 1930 semuanya terjadi di era Allegri. Faktanya, Allgeri bertanggung jawab atas tiga dari tujuh musim Juventus ketika berhasil mencetak 100 gol atau lebih - bersama pendahulunya Pirlo, Antonio Conte, dan Jesse Carver.
Allegri membawa Juventus memenangi 26 laga kandang pada musim 2016/2017, yang tertinggi dicatatkan klub dalam satu musim sejak 1930. Adapun pada musim 2017/2018 (Juventus mencetak 112 gol), timnya membukukan 18 kemenangan tandang, yang terbanyak dalam semusim sejak 1930.
2. Persentase Kemenangan Mentereng
Hanya satu pelatih dalam sejarah Juventus, Giovanni Trapattoni, yang mengawasi lebih banyak pertandingan liga daripada 190 laga milik Allegri.
Juventus mencatatkan 142 kemenangan. Allegri membukukan persentase kemenangan 74,74, unggul atas urutan kedua Conte (72,81), yang mencatatkan 83 kemenangan dari 114 pertandingan.
Selama lima musim bersama Juventus, Allegri hanya menderita 20 kekalahan liga. Timnya mencetak 380 gol dan kebobolan 125, dengan rata-rata 2,39 poin per pertandingan.
3. Head to Head: Allegri Vs Conte
Alegri menggantikan Conte di Juventus pada 2014. Conte menghabiskan tiga musim bersama Juventus, memulai rentetan gelar yang dilanjutkan oleh Allegri dan kemudian Maurizio Sarri.
Secara total, Allegri memimpin Bianconeri dalam 271 pertandingan di semua kompetisi, mencatat 191 kemenangan (tingkat keberhasilan 70,48), 43 seri, dan 37 kekalahan.
Conte melakoni 151 pertandingan, mencatat 102 kemenangan - 67,55 persen - dan 34 seri. Namun, tim Juve-nya hanya kalah 15 kali, dengan rata-rata lima kekalahan per musim.
Sumber: Bein Sport