Gary Neville juga tercatat sebagai bagian dari anggota The Class of 1992 yang dikenal sebagai salah satu generasi terbaik tim Setan Merah di era Sir Alex Ferguson. Dia juga menyumbangkan 20 trofi, termasuk 8 trofi Liga Inggris dan 2 trofi Liga Champions bagi The Red Devils. (Foto: AFP/Andrew Yates)
Alan Shearer menjadi striker sekaligus kapten dari tahun 1998 hingga 2006 dengan mengemas 160 gol dalam 441 pertandingan selama kariernya. Karena itu, ia akan selalu menjadi pemain tebraik Liga Inggris sepanjang masa. (Foto: AFP/Martyn Harrison)
Meskipun banyak pemain mega-mahal yang telah dibawa Manchester City ke Etihad sejak 2008, tapi rekrutan terbaiknya adalah Vincent Kompany. Pria itu kemudian menjadi kapten tim dari tahun 2011 hingga 2019 dan lantas memenangkan empat gelar liga Inggris. (Foto: AFP/Lindsey Parnaby)
Manchester City tidak pernah terlihat cukup kuat dalam pertahanannya tanpa Kompany. Kepemimpinannya dan kualitas organisasinya memimpin sebuah tim membuatnya pada level kapten yang disegani di era Liga Inggris. (Foto: AFP/Andrew Yates)
Steven Gerrard tidak pernah memenangkan gelar Liga Inggris sebagai kapten bersama Liverpool dari tahun 2003 hingga 2015. Namun kepemimpinannya bersama The Reds amatlah besar. (Foto: AFP/Steve Parkin)
Gerrard mungkin hanya memenangkan tiga trofi besar sebagai kapten, tetapi tanpa dia di lapangan, Liverpool tak akan dipandang. Yang membuatnya menjadi kapten yang benar-benar hebat adalah teladannya. (Foto: AFP/Carl De Souza)
Patrick Vieira memainkan peran besar dalam revolusi Arsene Wenger di sepak bola Inggris. Ia membantu Arsenal menjadi kekuatan yang dominan. Vieira diminta mengisi peran yang ditinggalkan Tony Adams sebagai kapten Arsenal dari tahun 2002 hingga 2005. (Foto: AFP/Paul Barker)
Vieira membawa Arsenal memenangi gelar juara Liga Inggris pada 2003/04 tanpa kekalahan. The Gunners menang 26 kali dan 12 imbang. (Foto: AFP/Pool/Ian Hodgson)
Dipilih sebagai pemimpin oleh Jose Mourinho, Terry mengomandoi The Blues meraih gelar juara dengan catatan pertahanan terbaik dalam sejarah Liga Inggris. Jelas kepemimpinan Terry masih terasa di Chelsea. (Foto: AFP/Paul Ellis)
Dalam hal statistik, Anda tidak bisa berdebat dengan kehebatan Terry sebagai kapten. Dia satu-satunya pemain yang memimpin timnya meraih lima gelar juara Premier League, dan juga memimpin Chelsea rebut empat Piala FA, tiga Piala Liga, Liga Champions, dan Liga Europa. (Foto: AFP/Jim Watson)
Tony Adams merupakan kapten legendaris milik Arsenal yang telah memperkuat The Gunners selama 22 tahun. Dalam karier panjangnya tersebut, ia mencatatkan 409 penampilan di level senior dan laga resmi dengan kontribusi 21 gol dan 5 assist. (Foto: AFP/Olivier Morin)
Selama membela Arsenal, ia sukses mempersembahkan 4 gelar juara Liga Inggris, 3 Piala FA, 2 Piala Liga, dan 2 Community Shield. Adams menjadi salah satu pemain paling sukses dalam sejarah Arsenal. (Foto: AFP/Paul Vicente)
Roy Keane menjadi salah satu kapten paling ikonis di Premier League. Roy Keane mulai ditunjuk sebagai kapten Manchester United pada 1997. Dia memimpin United meraih merajai Premier League di bawah manajer Sir Alex Ferguson. (Foto: AFP/Getty Images/Stephen Dunn)
Selama 9 tahun sebagai kapten United, ia memenangkan tujuh trofi utama termasuk empat gelar Liga Primer. Lebih dari satu dekade, ia tetap menjadi kapten Red Devils terbesar. (Foto: AFP/Pool/Nick Potts)