5 Bintang Timnas Indonesia yang Berstatus Mengerikan Menurut Media Vietnam: Ada yang Dijuluki Buldoser

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 07 Jun 2021, 17:15 WIB
Kualifikasi Piala Dunia - Thailand Vs Indonesia - Suphanat Mueanta Vs Kushedya Hari Yudo (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Timnas Vietnam harus berhati-hati dengan lima bintang Timnas Indonesia, agar target memenangkan pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 tercapai.

Demikian ulasan satu di antara media Vietnam, Vietnamnet. Timnas Vietnam memang di atas angin karena menjadi pemimpin klasemen Grup G. Namun, Timnas Indonesia bisa menjadi ancaman berbahaya jika mereka lengah.

Advertisement

Timnas Indonesia sedang mengalami revolusi komprehensif di bawah tangan pelatih Shin Tae-yong, dengan fondasi pemain yang sangat muda dan penuh keinginan untuk mengekspresikan diri.

Dalam pertarungan di lapangan Al Maktoum Stadium, Dubai, Senin (7/6/2021) malam nanti, untuk bisa menang, tim Vietnam harus bisa mematikan lima pemain unggulan Timnas Indonesia ini.

Bahkan, media itu menyebut satu di antara pemain Timnas Indonesia sebagai buldoser. Siapa saja? Berikut ulasannya.

Video

2 dari 6 halaman

Asnawi Mangkualam

Kualifikasi Piala Dunia - Vietnam Vs Indonesia - Doan Van Hau Vs Asnawi Mangkualam (Bola.com/Adreanus TItus)

Asnawi Mangkualam mendapat perhatian dari media Vietnam. Selain berpengalaman di klub dan Timnas Indonesia dari level U-22, Asnawi masuk daftar pantauan Vietnam lantaran sekarang berseragam Ansan Greeners.

Menurut Vietnamnet, Asnawi Mangkualam bermain menonjol ketika skuad Garuda menahan Thailand 2-2. Pemain berusia 21 tahun itu penuh dengan kecepatan dan kekuatan di sayap kanan.

Tak hanya bagus dalam bertahan, Asnawi juga sangat bagus dalam menyerang. Di Korea, Asnawi Mangkualam dijuluki Park Ji-sung dari Indonesia. Semenjak bergabung dengan Ansan, Asnawi mencatatkan satu assist.

 

3 dari 6 halaman

Kadek Agung

Selebrasi pemain Timnas Indonesia, Kadek Agung usai menjebol gawang Thailand dalam pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis (3/6/2021). (Foto: Dok. PSSI)

Vietnamnet menyebut Kadek Agung sebagai penemuan besar oleh pelatih Shin Tae Yong. Di bawah arahan pelatih asal Korea Selatan itu, jebolan Timnas Indonesia U-22 itu mendapat banyak kesempatan main dan menjadi penghubung utama di tengah.

Kadek Agung menyumbang satu gol ketika Indonesia mengimbangi Thailand.

4 dari 6 halaman

Evan Dimas

Timnas Indonesia - Evan Dimas (Bola.com/Adreanus Titus)

Media dan suporter Vietnam sangat tidak asing dengan Evan Dimas. Pemain yang satu ini sudah sering head to head dengan pemain Vietnam.

Yang paling fenomenal ialah di final SEA Games 2019, Evan Dimas cedera setelah bertabrakan dengan Van Hau.

Di skuad Timnas Indonesia saat ini, Evan Dimas adalah pemain yang paling berpengalaman. Sebagai kapten, permainan Evan semakin berkembang dan dewasa. 

Vietnamnet bahkan menyebut Evan Dimas adalah "buldoser" di lini tengah Timnas Indonesia.

 

5 dari 6 halaman

Syahrian Abimanyu

Syahrian Abimanyu - Mantan pemain Sriwijaya FC ini berhasil memberikan umpan ciamik yang berbuah gol pertama Indonesia. Berkat kreativitasnya, Kadek yang lepas dari kawalan bek Thailand sukses menuntaskan umpannya menjadi gol. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Vietnamnet menyoroti Syahrian Abimanyu sebagai satu di antara talenta muda Indonesia yang disukai Shin Tae-yong.

Pemain Johor Darul Ta'zim (Malaysia) itu juga kenyang pengalaman di Timnas Indonesia level usia.  

Fleksibilitas dan kemampuan bertukar peran antara Syahrian dan Evan Dimas menjadi kekuatan lini tengah Timnas Indonesia saat ini.

6 dari 6 halaman

Kushedya Hari Yudo

Penyerang Timnas Indonesia, M Rafli (kiri) melakukan selebrasi bersama Kushedya Hari Yudo usai menjebol gawang Tira Persikabo. (Foto: Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Kushedya Hari Yudo adalah pemain tertua di Timnas Indonesia. Tapi, Yudo adalah senjata kejutan yang digunakan Shin Tae-yong.

Pemain berusia 27 tahun itu melakukan debutnya dalam pertandingan persahabatan melawan Afghanistan. Dia tampil menonjol melawan Thailand.

Vietnamnet menilai Yudo lebih mampu beroperasi secara independen daripada Osvaldo Haay.

Sumber: Vietnamnet 

Berita Terkait