Prediksi Super Computer Terkait Juara Euro 2020: Bukan Prancis, Jerman, ataupun Portugal

oleh Rizki Hidayat diperbarui 10 Jun 2021, 10:30 WIB
Trofi Piala Eropa. (AFP/Loic Venance)

Bola.com, Jakarta - Beragam prediksi terkait juara Euro 2020 mulai bermunculan, termasuk yang dilakukan oleh super computer. Namun, komputer tercanggih tersebut memprediksi kampiun Piala Eropa 2020 bukan Prancis, Jerman, ataupun Portugal.

Euro 2020 akan mulai bergulir pada akhir pekan ini. Total ada 24 negara yang bakal berlaga dalam turnamen sepak bola empat tahunan di Benua Biru tersebut.

Advertisement

Seharusnya, Euro 2020 digelar tahun lalu. Namun, perhelatan ini harus ditunda karena dampak dari pandemi COVID-19.

CEO Regional Sportsradar, Werner Becher, mengatakan demam Euro 2020 telah mengambil alih penggemar sepak bola setelah penundaan selama setahun. Pihaknya pun tak mau ketinggalan untuk memprediksi negara mana yang berpeluang lolos ke final dan menjadi juara.

"Setelah penundaan yang begitu lama, ada rasa kegembiraan nyata tentang turnamen ini di antara para penggemar," kata Becher seperti dikutip Sportskeeda.

Werner juga memuji kemajuan teknologi yang telah membantu Sportsradar untuk memprediksi siapa juara Euro 2020.

"Kami telah memanfaatkan luasnya kemampuan teknis kami untuk mensimulasikan turnamen, memproses jutaan poin data dari 20 tahun terakhir untuk mengidentifikasi tim pemenang Euro 2020," ucapnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 3 halaman

Prediksi Mengejutkan

Warga berpose dengan logo Piala Eropa 2020 saat peluncuran di London, Inggris, 21 September 2016. UEFA memundurkan jadwal Piala Eropa 2020 hingga tahun 2021. (AP Photo/Tim Ireland, File)

Hasil simulasi menggunakan super computer yang dilakukan pakar sepak bola di pusat data statistik Sportradar dengan Simulated Reality. Hasilnya pun sangat mengejutkan.

"Sepak bola tidak dapat diprediksi, itu salah satu hal yang paling kami sukai dari permainan ini, tetapi hanya sedikit penggemar yang akan menempatkan Republik Ceko dan Denmark di final," ujar Werner.

Prediksi tersebut mungkin mengejutkan banyak orang. Tetapi, Kejuaraan Eropa telah memiliki banyak pemenang kejutan pada masa lalu.

Yunani adalah pemenang pada 2004. Sementara itu, Denmark memenangkan Euro 1992, meski tidak lolos babak kualifikasi. Namun, UEFA kemudian menunjuk Denmark sebagai pengganti Yugoslavia yang saat itu ada perang saudara.

 

3 dari 3 halaman

Kalahkan Tim Unggulan

Piala Eropa 2020 (UEFA)

Menurut simulasi yang dilakukan super computer, Republik Ceska akan mengalahkan tim-tim unggulan seperti Inggris, Jerman, dan Portugal. Selanjutnya, Republik Ceska bersua Denmark di final dan meraih kemenangan dengan skor 3-2.

Super computer juga memprediksi langkah Inggris pada Euro 2020. The Three Lions bakal tersingkir di semifinal setelah dikalahkan Denmark.

Euro 2020 akan dimulai pada 12 Juni 2021. Laga Italia kontra Turki yang berlangsung di Roma akan jadi pertandingan pembuka.

Sumber: Sportskeeda

Disadur dari: Liputan6.com (Bogi Triyadi, Published: 10/06/2021)

Berita Terkait