Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya kedatangan pemain asing lagi setelah bergabungnya Taisei Marukawa dan Jose Wilkson. Kali ini, yang datang adalah bek berpaspor Inggris, Alie Sesay, yang dijadwalkan tiba di Surabaya, Jumat (11/6/2021) malam.
Pelatih Persebaya, Aji Santoso, mengaku terus memantau perkembangan dan menjaga komunikasi dengan pemain yang pernah membela Leicester City itu.
“Saya sudah komunikasi dengan dia, komunikasi intens saya jaga sama dia, komunikasi sangat bagus. Yang terpenting dia menjaga kondisinya dan mengembalikan top performance kondisi fisiknya dia tidak terlalu sulit,” ucap Aji Santoso setelah memimpin latihan, Jumat sore.
Ada kemungkinan kondisi kebugaran Alie Sesay belum optimal mengingat dia lama tidak berkompetisi. Hal serupa terjadi kepada Jose Wilkson yang butuh adaptasi. Tapi, Aji memprediksi sebaliknya.
“Bahkan mungkin kondisi Alie lebih bagus daripada Wilkson, karena baru bulan kemarin dia selesai kompetisi,” imbuh pelatih berusia 51 tahun tersebut.
Alie telah menjalani karantina di Jakarta. Kini, prosedur itu telah dilaluinya dan akan menjalani rentetan proses lain untuk resmi menjadi pemain Persebaya Surabaya.
Video
Jejak Alie Sesay
Alie Sesay tercatat sebagai pemain jebolan Leicester City dengan menghabiskan karier juniornya di klub tersebut. Itu dilakoninya bersama tim U-18 dan U-23 dalam kompetisi kelompok usia.
Sayangnya, pemain berusia 26 tahun tersebut tidak menjadi bagian skuad Leicester City arahan Claudio Ranieri saat menjuarai Liga Primer Inggris 2015-2016. Saat itu, Alie Sesay masih bermain untuk tim kelompok usia.
Kini, tinggal satu pemain asing lagi yang belum datang ke Persebaya. Manajemen Bajul Ijo sudah membidik nama Bruni Moreira, gelandang asal Brasil, yang bakal merapat ke Surabaya dalam waktu dekat.
Dengan semakin lengkapnya komposisi pemain asing, apakah Persebaya Surabaya akan segera menggelar laga uji coba untuk melihat performa mereka?
“Tidak, rencana saya, kami lihat situasinya dulu. Terakhir pemain datang Bruno kalau memang iya nanti akan kami lakukan uji coba antara 18-19 lawan tim yang levelnya lebih rendah dulu,” ujar Aji Santoso.