Bola.com, Makassar - Caretaker pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola, mengaku siap berkolaborasi dengan pelatih baru skuad berjulukan Juku Eja itu. Meski enggan menyebut nama, yang beredar di kalangan media dan suporter PSM, eks pelatihi Arema FC, Milomir Seslija, tinggal selangkah lagi mencapai kesepakatan dengan manajemen PSM.
Menanggapi akan datangnya pelatih baru tersebut, Syamsuddin Batola mengaku siap untuk bekerja sama dan bahkan belajar banyak dari sosok pelatih asal Bosnia tersebut.
"Sebagai pelatih asing, kualitasnya tentu bagus. Saya sangat respek dan ingin belajar banyak darinya," ujar Syamsuddin Batola kepada awak media di Makassar setelah latihan reguler PSM Makassar di Lapangan Bosowa Sport Centre, Selasa (15/6/2021).
Meski berhasil membawa PSM menembus semifinal Piala Menpora 2021, Syamsuddin Batola tidak bisa memegang kendali tim sebagai pelatih kepala karena terkendala persyaratan lisensi. Mantan bek PSM peraih trofi juara Liga Indonesia 1999/2000 ini baru mengantongi lisensi A AFC, sementara pelatih tim Liga 1 harus memiliki lisensi Pro AFC atau selevel.
Sebelumnya, CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, mengisyaratkan pihaknya akan memakai jasa pelatih asing yang sudah mengenal kultur sepak bola Indonesia, khususnya karakter permainan PSM. "Pelatih itu berasal dari ERopa dan sudah berpengalaman menangani tim di Indonesia," terang Munafri.
Video
Pemain Asing PSM
Sementara itu, Syamsuddin Batola membenarkan satu pemain asing bidikan PSM Makassar sudah berada di Indonesia dan akan bergabung dalam latihan tim pada pekan ini.
"Iya, bakal ada yang datang. Saat ini ia sedang menjalani karantina di Jakarta," ujar Syamsuddin.
Sosok sang pemain sudah terlanjur beredar di Makassar. Namanya Anco Jansen, striker yang musim lalu berkostum NAC Breda. Jansen pernah satu tim dengan kapten PSM, Wiljan Pluim, di Roda JC.
Selain Jansen, manajemen PSM sudah melakukan komunikasi dengan sejumlah agen untuk memenuhi kuota pemain asing, yaitu tiga pemain non Asia dan satu pemain Asia.
"Tunggu saja perkembangannya. Satu yang pasti, kami harus bergerak cepat karena jadwal Liga 1 musim ini kian dekat," ujar Munafri.