Tanpa Kejelasan Piala AFC, Mental Pemain Bali United Bisa Terganggu

oleh Alit Binawan diperbarui 23 Jun 2021, 14:15 WIB
Leonard Tupamahu saat menjalani sesi latihan Bali United di Lapangan Yoga Perkanthi Jimbaran, Selasa (22/6/2021) sore WIB. (Bola.com/Maheswara Putra)

Bola.com, Denpasar - Detik-detik menuju 30 Juni masih belum ada kejelasan apakah Piala AFC 2021 zona Asia Tenggara bakal dibatalkan, ditunda, atau tetap digelar sesuai jadwal. Kondisi seperti itu dikhawatirkan bakal mengganggu mental pemain.

Hal itu diungkapkan langsung bek tengah Bali United, Leonard Tupamahu. Leo yang diwawancarai Selasa (22/6/2021) kemarin mengatakan, jika mental pemain sedikit tertanggu karena berbagai pemberitaan tentang kepastian kompetisi di media sosial.

Advertisement

Maklum di era media sosial (medsos), banyak berita hoaks yang beredar dan pesepak bola bisa mengakses berita tersebut dengan mudah.

"Jujur, mental yang terganggu mikir seperti ini. Sebagai pesepak bola, kami butuh kepastian. Bukan hanya kepastian kontrak saja, tetapi juga kepastian kapan bertanding dan sebagainya," terang Leo.

"Pemain bola saat pandemi seperti sekarang sulit. Sudah lelah dalam latihan, kami masih harus pikirkan apakah pasti kami bermain atau tidak," lanjutnya.

Tetapi secara tidak langsung, bek kelahiran 9 Juli 1983 tersebut menilai jika Piala AFC bisa tertunda. Mengapa dia bisa berkata demikian? Sebab jika sampai 25 Juni tidak ada kepastian, bisa dipastikan Piala AFC ditunda atau justru dibatalkan.

Hal tersebut menyangkut masa karantina yang wajib dilakukan. "Tapi sebagai pesepak bola, kami harus siap. Bisa saja tiba-tiba, AFC mengumumkan kalau pertandingan Piala AFC 2021 sesuai jadwal. Pemain Bali United harus siap dong walaupun sulit."

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Diserahkan kepada Manajemen Bali United

Asisten pelatih Bali United, Antonio Claudio (kanan), bersama pelatih Stefano Teco Cugurra saat memantau sesi latihan timnya di Lapangan Yoga Perkanthi Jimbaran beberapa waktu lalu. (Bola.com/Maheswara Putra)

Sementara itu, asisten pelatih Bali United, Antonio Claudio, masih belum mau berbicara banyak terkait Piala AFC. Yang dia tekankan adalah apapun keputusannya, semua ada di tangan manajemen Bali United.

Hingga sekarang, jajaran pelatih masih belum berdiskusi dengan manajemen Tim Serdadu Tridatu. Termasuk apakah Bali United siap menjadi tuan rumah zona Asia Tenggara. "Kami di pelatih, kapanpun dan dimanapun siap," ujarnya.

Masalah lain adalah apakah jadwal Piala AFC berbenturan dengan Piala Wali Kota Solo dan Liga 1 2021? Jika iya, apa yang harus dilakukan jajaran pelatih Serdadu Tridatu? Apakah akan membagi skuadnya di masing-masing kompetisi?

Lagi-lagi pelatih yang akrab disapa Toyo tersebut belum mau menjawab dengan pasti. "Saya tidak bisa berkomentar. Tapi ini kan sudah lewat 22 Juni dan sampai sekarang belum ada kepastian. Kami tidak bisa mendahului untuk berkomentar. Jadi tunggu saja," tutupnya.