Republik Ceska Antusias Menghadapi Belanda di 16 Besar Euro 2020

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 27 Jun 2021, 13:15 WIB
Patrik Schick. Striker Republik Ceska berusia 25 tahun ini telah mencetak 3 gol dalam dua laga di fase grup. Gol pertamanya saat jumpa Skotlandia sangat istimewa karena dicetak dari jarak 45 meter. Bersama Bayer Leverkusen musim lalu, ia hanya mencetak 9 gol dari 29 laga. (Foto: AP/Pool/Paul Ellis)

Bola.com, Jakarta - Timnas Republik Ceska bakal berhadapan dengan Timnas Belanda dalam pertandingan 16 besar Euro 2020 yang digelar di Puskas Arena, Budapest, Minggu (27/6/2021). Pelatih Republik Ceska, Jaroslav Silhavy, mengaku anak-anak asuhnya antusias menghadapi Belanda yang lebih diunggulkan dalam pertandingan ini.

Pemenang pertandignan ini akan menghadapi Wales atau Denmark pada perempat final Euro 2020. Namun, di atas kertas Belanda lebih kuat dan lebih difavoritkan. Tapi, Republik Ceska tidak akan menyerah.

Advertisement

Pelatih Republik Ceska, Jaroslav Silhavy, menegaskan timnya tetap memiliki peluang untuk memenangi pertandingan. Ia pun berharap para pemainnya bisa mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik.

"Kami tahu kalau akan ada tim-tim kuat di babak ini, dan tidak perlu diragukan lagi Belanda adalah satu di antaranya yang terkuat," ujar Jaroslav Silhavy seperti dikutip situs resmi UEFA.

"Namun, kami antusias. Kami juga bersemangat karena para suporter kami akhirnya akan kembali ke stadion," lanjutnya jelang laga kontra Belanda di 16 besar Euro 2020.

Video

2 dari 3 halaman

Punya Keyakinan

Striker Republik Ceska, Patrick Schick (kanan) melepaskan tendangan ke gawang Albania dalam laga uji coba menjelang Euro 2020 di Praha, Republik Ceska, Selasa (8/6/2021). Republik Ceska menang 3-1 atas Albania. (AFP/Michal Cizek)

Jaroslav Silhavy juga mengakui bahwa laga kontra Belanda akan menjadi laga yang sangat sulit bagi timnya. Namun, ia menegaskan keyakinan bahwa tim asuhannya punya peluang yang cukup bagus jika tampil seperti ketika menghadapi Skotlandia di fase grup Euro 2020.

"Belanda adalah tim yang sangat berkualitas. Kami sudah mempelajari mereka secara detail, bagaimana laparnya mereka akan gol, juga kehebatan skill individu para pemainnya," ujar Silhavy.

"Mereka sangat cepat. Mereka tahu apa yang mereka mainkan dan mereka memainkannya dengan sederhana: kirim bola secepatnya kepada para penyerang. Jika kehilangan bola, mereka langsung melakukan pressing, dan itu sangat tidak menyenangkan bagi lawan."

"Jika kami ingin lolos, kami harus mengeluarkan 100 hingga 150 persen kemampuan. Jika beberapa performa individu, seperti ketika melawan Skotlandia, di mana Tomas Vaclik dan Patrik Schick tampil brilian, maka kami punya peluang bagus," lanjutnya.

3 dari 3 halaman

Perjalanan ke 16 Besar Euro 2020

Berkat kemenangan 2-0 ini, Republik Ceska untuk sementara menjadi pemuncak klasemen Grup D Euro 2020. (AP/Petr David Josek, Pool)

Republik Ceska finis di peringkat ketiga di Grup D Euro 2020, di belakang Inggris dan Kroasia. Republik Ceska lolos sebagai satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik.

Ketika tampil di Grup D Euro 2020, Republik Ceska mengalahkan Skotlandia dengan skor 2-0, kemudian bermain imbang 1-1 dengan Kroasia, dan terakhir kalah 0-1 dari Inggris. Tiga gol Republik Ceska di penyisihan grup semuanya dicetak oleh striker Patrik Schick.

Sementara itu, Belanda adalah juara Grup C Euro 2020. Die Oranje memenangi ketiga pertandingan mereka, mencetak total delapan gol dan hanya kebobolan dua.

Belanda menjinakkan Ukraina dengan skor 3-2, lalu memastikan diri lolos dengan kemenangan 2-0 atas Austria, dan terakhir menghajar tim debutan Euro, Makedonia Utara dengan skor 3-0.

Sejauh ini Belanda berhasil mencetak delapan gol, masing-masing Georginio Wijnaldum yang telah mencetak tiga gol, Denzel Dumfries dan Memphis Depay yang sama-sama telah mencetak dua gol, dan Wout Weghorst dengan torehan satu gol.

Sumber: UEFA

Disadur dari: Bola.net (Gia Yuda Pradana, published 26/6/2021)

Berita Terkait