Bola.com, Jakarta - Nama Maverick Vinales jadi pusat perhatian selama rangkaian balapan MotoGP Belanda di Sirkuit Assen sepanjang akhir pekan lalu.
Di trek, pembalap pabrikan Yamaha ini membuktikan masih sebagai rider kompetitif. Dia jadi tercepat selama latihan bebas 1 sampai 3 dan berakhir dengan finis kedua balapan MotoGP Belanda.
Di luar trek, muncul isu Maverick Vinales bakal memutus kontraknya dengan Yamaha pada akhir musim ini. Sebagai gantinya ia bakal cabut ke Aprilia.
Pada sesi konferensi pers usai balapan MotoGP Belanda, Maverick Vinales memberikan sedikit jawaban ketika ditanya isu kepindahan ke Aprilia.
Pembalap asal Spanyol ini tidak membantahnya. Namun ia mengindikasikan hubungannya dengan Yamaha memang tidak baik. Dia bahkan menyebut situasinya seperti mimpi buruk.
"Saya pikir, soal keuntungan, sulit mendapatkannya dalam situasi seperti sekarang. Saya hanya mendapat kesulitan. Entah bagaimana, saya mulai merasa ketika saya datang ke balapan itu mulai menjadi mimpi buruk," curhat Maverick Vinales.
"Saya memiliki komentar yang sama selama tiga tahun. Saya hanya ingin tampil maksimal. Saya hanya ingin datang balapan untuk benar-benar balapan dan memberikan semua yang saya miliki."
"Saat ini sulit. Ketika saya datang balapan, saya hanya berpikir masalah apa yang akan saya hadapi di balapan ini? Ini sebuah problem," lanjutnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Bocoran Manajer Andrea Dovizioso
Kini muncul lagi komentar yang mengindikasikan bahwa isu Maverick Vinales ke Aprilia pada MotoGP 2022 bukan sekadar isapan jempol belaka.
Adalah pernyataan manajer Andrea Dovizioso, Simone Battistella. Sosoknya hadir di paddock MotoGP Belanda dan memberikan bocoran bahwa bakal ada perpindahan pembalap kejutan menuju musim 2022.
Simone Battistella seraya mengatakan keputusan Andrea Dovizioso memperkuat Aprilia pada MotoGP 2022 bukan hanya tergantung kepada pihaknya saja. Padahal Andrea Dovizioso sudah mencoba motor Aprilia berulang kali pada sesi tes.
"Mungkin ada kejutan, semua kontrak bisa diputus. Ada pembalap Moto2 yang bisa terjun ke MotoGP, Aprilia adalah motor yang diminati banyak pembalap," kata Battistella.
"Tapi bisa juga ada kejutan dari pembalap yang saat ini masih terikat kontrak," lanjutnya. Komentar inilah yang diartikan kejutan itu adalah Maverick Vinales meninggalkan Yamaha dan gabung Aprilia.
Sumber: Crash.net
Baca Juga
Yang Harus Dilakukan Pep Guardiola untuk Memperbaiki Manchester City, Perhatikan 7 Hal Ini
Sembuh dari Cedera di Timnas Indonesia, Kevin Diks Main 90 Menit dan Cetak 1 Assist dalam Kemenangan FC Copenhagen di Liga Denmark
2 Pemain ke Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024, Arema FC antara Bangga dan Kehilangan