Buntut PPKM Darurat Jawa-Bali, Kick-off Liga 1 Diundur hingga Akhir Agustus 2021

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 05 Jul 2021, 22:40 WIB
Liga 1 - Ilustrasi Para Pemain di Liga 1 (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana mengundurkan kick-off Liga 1 musim ini hingga akhir Agustus 2021 buntut dari kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa sampai Bali.

Pemerintah menerapkan PPKM Darurat di Jawa-Bali pada 3-20 Juli 2021 sebagai upaya untuk meminimalkan penyebaran virus corona.

Advertisement

PT LIB terpaksa menunda Liga 1 yang seharusnya digelar pada 9 Juli 2021. Semula, kompetisi hanya akan diundur hingga 23 atau 30 Juli 2021.

Pada 2 Juli 2021, PT LIB menggelar pertemuan virtual dengan kontestan Liga 1. Hasilnya, klub-klub meminta kompetisi untuk dimulai sebulan setelah PPKM Darurat.

"Kami sudah meeting dengan peserta Liga 1 dan mereka berharap kick-off bisa sebulan setelah PPKM Darurat," kata Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno kepada Bola.com, Senin (5/7/2021).

"Sebab, selama PPKM Darurat, sebagian klub tidak bisa berlatih sehingga hasil diskusinya saat itu, kemungkinan Liga 1 akan kami mulai sekitar 20 Agustus 2021," imbuh Sudjarno.

Perkiraan waktu kick-off Liga 1 pada 20 Agustus 2021 pun masih tentatif. Sepak mula kompetisi masih bisa berubah bergantung dengan keadaan, apalagi jika kasus COVID-19 masih tinggi atau PPKM Darurat diperpanjang.

"Kami sambil melihat perkembangan situasi," jelas Sudjarno.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Hasil Rapat Virtual

Logo PT Liga Indonesia Baru. (Bola.com/Dody Iryawan)

Sebelumnya, PT LIB dan PSSI menggelar pertemuan dengan peserta Liga 1 pada 2 Juni 2021 pasca-penundaan kompetisi akibat kasus COVID-19 yang meningkat drastis.

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, Direktur Keuangan PT LIB, Anthony Candra kartawiria, dan Komisaris PT LIB, Andogo Wiradi, hadir dalam pertemuan tersebut. Sementara Wakil Ketua PSSI, Iwan Budianto dan Sekjen PSSI, Yunus Nusi, turut mengikuti pertemuan itu.

Pertemuan itu bertujuan untuk menjelaskan situasi yang terjadi dan membahas solusi untuk Liga 1 musim ini.

"Poin pertama, kami menginformasikan kepada klub bahwa kebijakan ini mengikuti anjuran pemerintah setelah melihat perkembangan pandemi COVID-19. Jadi bukan karena sebab lain. Klub pun memahaminya," kata Sudjarno dinukil dari laman Liga Indonesia Baru.

"Ada beberapa usulan dari klub-klub terkait rencana Liga 1 nanti. Mulai dari rancangan tanggal dimulainya sampai dengan pembahasan regulasi. Ada juga yang membahas sponsor utama hingga subsidi yang akan diterima klub. Semua akan kami matangkan," terangnya.

3 dari 3 halaman

Klub Diklaim Mendukung

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, dalam sesi konfrensi pers di kantornya pada Kamis (17/6/2021) untuk membahas perkembangan terbaru LIga 1 2021. (Bola.com/Ario Yosia)

Mayoritas peserta Liga 1 diklaim memahami dan mendukung apa yang akan dilakukan oleh PT LIB untuk kompetisi.

"Kami percaya sepenuhnya kepada PT LIB," ujar General Manager (GM) PSIS Semarang, Wahyu Winarto.

"Kami menyerahkan kebijakan berikutnya kepada PT LIB dan PSSI," jelas manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas.

Wakil Ketua PSSI, Iwan Budianto berharap semua pihak untuk saling bekerja sama demi kelanjutan Liga 1 musim ini.

"Semua harus kompak dan selalu mencari solusi yang terbaik untuk bergulirnya kompetisi," ucap Iwan.

Berita Terkait