Bali United Sangat Siap Jika Piala AFC Tetap Digelar, soal Pemain Baru Yabes Tanuri Pilih No Comment

oleh Alit Binawan diperbarui 07 Jul 2021, 09:45 WIB
Pemain Bali United, Willian Silva Costa Pacheco (tengah), merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Persib Bandung dalam pertandingan Babak Penyisihan Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Rabu (24/3/2021). (Bola.com/Arief Bagus)

Bola.com, Denpasar - Bali United dan Persipura Jayapura sebagai wakil dari Indonesia di Piala AFC 2021 mau tidak mau harus bersabar menunggu ketidakjelasan pelaksanaan kompetisi kasta kedua di Asia ini.

Sementara pelaksanaan Liga Champions Asia akan dilanjutkan dengan usulan perempat final dan semifinal dilaksanakan pada satu tempat terpusat di wilayah Timur dan Barat dengan sistem satu leg.

Advertisement

AFC menjelaskan jika kompetisi akan dilanjutkan dengan sisa pertandingan dan grup sebanyak mungkin. Sementara pada saat yang sama, pertandingan di semua tahap yang tidak dapat dimainkan karena masalah yang timbul dari pandemi COVID-19 akan dibatalkan dan akan diakui sebagai force majeure.

Kerangka jadwal pelaksanaan musim Liga Champions AFC dan Piala AFC 2022 akan terus dimainkan di venue terpusat, dengan babak knockout juga mengikuti format satu leg dari edisi kedua kompetisi klub saat ini. Artinya pengalaman di tahun 2020 hingga 2021 menjadi pembelajaran untuk penyelenggaraan kompetisi Asia pada 2022.

Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra mengaku belum mendengar kabar ini dan berharap Piala AFC Bisa digelar. Tapi sikap berbeda ditunjukkan CEO Bali United Yabes Tanuri.

Dia sudah mengetahui kabar resmi tersebut namun masih menunggu terkait keputusan final dari AFC melalui surat resmi yang dilayangkan kepada manajemen Serdadu Tridatu. “Kami dari Bali United masih menunggu keputusan resmi AFC melalui surat resmi untuk kami," terangnya.

Jika Piala AFC bisa digelar tahun ini, Yabes menjelaskan bahwa Bali United sangat siap kapan saja untuk bertanding. "Bali United akan mengikuti kompetisi jika fase grup tetap dilaksanakan. Saat ini para pemain tetap melanjutkan latihan persiapan menuju Piala AFC semisal nantinya bisa dilaksanakan,” ungkapnya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Pencoretan Pemain

CEO Bali United, Yabes Tanuri. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Jika Piala AFC akhirnya dibatalkan untuk zona Asia Tenggara, Bali United memilih fokus di Liga 1 2021/2022. "Sudah pasti (Bali United) akan fokus di Liga 1," terangnya.

Dari sisi manajemen, evaluasi juga dilakukan untuk pemain. Namun Yabes enggan berkomentar banyak terkait masalah teknis seperti kerangka tim yang ada sekarang sudah sesuai dengan kebutuhan atau tidak.

Yang dia lihat dari sisi manajemen adalah bagaimana Bali United bisa menyelesaikan tiap pertandingan dengan hasil maksimal. "Kami akan terus berusaha berkembang game per game dalam kompetisi apa pun yang kami jalani," jelasnya.

Masalah apakah ada penambahan pemain atau pencoretan pemain pun, adik kandung Anggota Exco PSSI Pieter Tanuri itu juga enggan berkomentar. "No Comment," terangnya singkat.

Padahal mereka masih memiliki empat kuota pemain yang tersisa yang bisa didaftarkan di Liga 1 2021/2022. Sejauh ini, mereka baru memiliki 31 pemain dari total 35 pemain yang boleh didaftarkan. Soal pemain yang dibutuhkan Bali United, Teco yang lebih tahu saat ini.