Bola.com, Bandung - Lini tengah Persib Bandung penuh sesak jelang Liga 1 bergulir. Ini tak lepas dari kehadiran dua pemain anyar Marc Anthony Klok dan Mohammed Rashid.
Setelah bergabungnya Marc Klok dan Mohammed Rashid, Persib tercatat mempunyai delapan gelandang. Situasi ini membuat persaingan di lini tengah Persib semakin sengit.
Tercatat delapan pemain tersebut adalah, Marc Klok, Mohammed Rashid, Abdul Aziz, Esteban Vizcarra, Beckham Putra Nugraha, Syafril Lestaluhu, Saiful dan Gian Zola.
Dari sederet nama di atas, Gian Zola paling mendapat sorotan. Pemain berusia 22 tahun ini posisinya terjepit sejak kedatangan Marc Klok dan Mohammed Rashid.
Gian Zola diprediksi akan kesulitan mendapat tempat di tim utama. Ini diperkuat dengan pernyataan pelatih Robert Alberts terkait nasib Zola di Skuad Maung Bandung musim ini.
"Zola sempat absen dalam waktu yang lama karena cedera yang serius dan tentu sulit bagi Zola untuk mendapat tempatnya jika melihat pemain-pemain yang tersedia," ujar Robert.
Pelatih asal Belanda ini juga membuka opsi meminjamkan Gian Zola ke klub lain. Kabarnya Persela Lamongan tertarik memakai jasa kakak kandung Beckham Putra Nugraha tersebut.
"Untuk Zola dalam hal ini, jika ada klub (tertarik meminjam) itu bagus bagi Persib. Karena ketika masa peminjaman sudah selesai, pemain sudah mulai sering bermain dan siap untuk mendapat posisinya di tim lagi," terangnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Pemain Bertalenta
Gian Zola sebenarnya pemain bertalenta yang dimiliki Persib Bandung. Dia menjalani debutnya saat Persib menghadapi Persela Lamongan di turnamen Piala Jendral Sudirman 2015.
Permainan apik Zola di lini tengah membuat pelatih Persib saat itu Djadjang Nurjaman atau Djanur terkesan. Sehingga, Djanur merekomendasikan Zola untuk direkrut Persib.
Nama Zola mulai melesat saat membela tim Jawa Barat di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016. Zola sukses mengantarkan Jabar meraih medali emas setelah dilaga final mengalahkan Sulawesi Selatan lewat drama adu penalti.
Kemampuan pemain kelahiran 5 Agustus 1998 ini mulai terasah pada musim 2017. Dia kerap diturunkan setelah ada regulasi yang mewajibkan pemain muda U-23 di setiap klub tampil sejak menit awal.
Bakat pemain yang menjalin kasih dengan artis Ghea Youbi ini tercium pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla. Zola akhirnya menjadi bagian Timnas Indonesia di level senior.
Gol pertama Zola bersama Timnas Indonesia terjadi dilaga uji coba internasional melawan Kamboja di Stadion Olimpiade, Phnom Penh, 8 Juni 2017.
Dahulu Pernah Dipinjamkan
Tampil cemerlang bersama Timnas Indonesia ternyata tidak membuat posisi Gian Zola aman bersama Persib. Dia justru dipinjamkan ke klub Persela Lamongan selama setengah musim pada kompetisi Liga 1 2018.
Pemain terbaik Asia Pasifik dalam turnamen Manchester United Premier Cup (MUPC) 2013 ini diharapkan bisa mendapat menit bermain lebih bersama Laskar Joko Tingkir.
"Zola sudah resmi dipinjamkan. Manajemen Persela sudah berkirim surat (peminjaman Zola) ke Persib, kemudian coach Mario Gomez sudah mengizinkan juga. Kami dari manajemen tidak keberatan sepanjang coach mengizinkan," kata Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Kuswara S. Taryono.
Sejak Persib ditangani pelatih Robert Alberts musim 2019, Zola kembali jarang mendapat kesempatan bermain. Dia kalah bersaing dengan pemain senior di lini tengah, seperti Kim Jeffrey Kurniawan, Esteban Vizcarra dan Abdul Aziz.
Bahkan, kini sang adik Beckham Putra Nugraha mampu menyalip Zola di lini tengah. Robert Alberts lebih mempercayakan Beckham Putra ketimbang Gian Zola.
Kontrak pemain berpostur 161 cm ini bersama Persib akan berakhir pada 2022. Artinya, tahun ini adalah musim terakhir Gian Zola bersama Skuad Maung Bandung.