Bola.com, Batu - Persipura Jayapura terjebak di Kota Batu ketika PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) darurat diterapkan 3-20 Juli. Padahal tim besutan Jacksen Tiago punya niatan mendinginkan suasana sembari melanjutkan persiapan untuk kompetisi Liga 1.
Namun apa daya, setelah beberapa hari tiba di Batu, pemerintah kota setempat menerapkan karantina wilayah alias lockdown. Semua akses di pintu masuk Kota Batu ditutup dan dijaga Polisi.
Hanya warga yang membawa bukti sudah divaksin, swab dan surat tugas saja yang bisa masuk. Praktis Ian Kabes dkk hanya beraktifitas di sekitar hotel Kusuma Agro Wisata untuk latihan. Mereka tak bisa turun ke Kota Malang atau kota terdekat lainnya untuk mengusir kejenuhan.
"Sebenarnya ini di luar rencana. Karena ada kejadian di Kediri dan Jakarta (pemain indisipliner), kami ke Batu agar dapat suasana dan bekerja dengan lebih tenang. Tapi di tengah jalan muncul PPKM. Tidak hanya itu, Piala AFC batal dan Liga 1 ditunda,” jelas pelatih Persipura, Jacksen Tiago.
Namun demikian, program latihan tetap berjalan. Hanya itu yang bisa dilakukan tim berjuluk Mutiara Hitam ini. Tapi beberapa pemain terlihat menambah porsi latihan sendiri agar tidak banyak menganggur di hotel.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Aktifitas Pemain
Sabtu sore (10/7/2021), terlihat Ferinando Pahabol latihan sendiri di lapangan bawah hotel. Dia terlihat jaga kondisi sendirian sambil membawa bola dan menendangnya ke arah tembok sebagai partnernya.
Sedangkan pemain lain bercanda dengan rekan-rekannya di depan kamar masing-masing. Kebetulan sesi latihan digelar pagi harinya. Sehingga sore mereka dibebaskan.
Setelah AFC batal dan Liga 1 ditunda, sepertinya intensitas latihan Persipura juga agak diturunkan. Tujuannya agar pemain sedikit rileks dengan kondisi di tengah pandemi virus corona. Sementara Jacksen terlihat dengan anaknya, Diego berjalan-jalan sekitar hotel.
"Memang kali ini berbeda karena PPKM. Kita lebih banyak di area hotel. Untungnya Batu tidak tutup total. Masih ada tempat untuk beli susu anak saya. Sekarang cuma berpikir bagaimana mencukupi kebutuhan keseharian," Jacksen menuturkan.
"Tidak berpikir ke restoran atau segala macam. Tapi hal sederhana saja. Jalan-jalan di hotel dengan Diego biar tidak jenuh dan bosan,” sambungnya.
Baca Juga
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Lini Depan Timnas Indonesia Angin-anginan: Maksimalkan Eliano Reijnders dan Marselino Ferdinan atau Butuh Goal-getter Alami?
Justin Hubner Jadi Biang Kerok Timnas Indonesia Vs Arab Saudi: The Real Preman, Langganan Kartu!