9 Rekor Gila Sepanjang Euro 2020: Benar-benar Piala Eropa yang Tak Terlupakan

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 13 Jul 2021, 07:15 WIB
Bek veteran Italia ini meraih penghargaan pemain terbaik pada laga final berkat ketangguhannya di lini pertahanan dan sumbangan satu gol yang membuat Italia mengimbangi Inggris hingga waktu normal. (Foto:AP/Paul Ellis)

Bola.com, Jakarta - Timnas Italia berhasil bangkit untuk mengalahkan Timnas Inggris pada final ajang Euro 2020 di Stadion Wembley, London hari Senin (12/07/2021) dini hari WIB. Gli Azzurri akhirnya kembali juara Piala Eropa setelah kali terakhir meraihnya pada 1968. 

Ya, bangkit lantaran Timnas Italia sempat tertinggal 0-1 lewat gol cepat Luke Shaw. Namun kemudian Gli Azzurri menyamakan kedudukan via gol Leonardo Bonucci dan akhirnya memenangkan adu penalti lewat skor 3-2.

Advertisement

Usai pertandingan, Gianluigi Donnarumma, pemain terbaik pada Euro 2020 membeberkan kunci kemenangan Timnas Italia. Menurutnya rekan setimnya menunjukkan semangat pantang menyerah.

"Kami luar biasa, kami tidak akan melepaskannya (ggal juara Euro 2020). Seperti yang selalu dikatakan (Francesco) Acerbi, kami hanya berjarak satu sentimeter (dari gelar juara) dan kami berhasil melakukannya," ucap Gianluigi Donnarumma kepada RAI Sport.

"Anda semua tahu dari mana kami memulai, kami sepenuhnya layak mendapatkan ini. Gol awal itu bisa saja membunuh kami, tapi itu bukan kami. Kami adalah orang-orang yang tidak pernah menyerah."

Euro 2020 banyak menyimpan cerita. Timnas Italia yang tak punya skuad sementereng Prancis dan Belgia, berhasil melenggang ke tangga juara. Lalu ada juga kejutan dari Denmark yang melenggang hingga semifinal. 

Selain itu, Euro 2020 juga punya berderet rekor gila yang membuat turnamen tersebut sulit dilupakan. Berikut ini sembilan di antaranya. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 3 halaman

Rekor Euro 2020

Bek Timnas Inggris, Luke Shaw, mencatatkan rekor istimewa setelah berhasil menjebol gawang Timnas Italia di final Euro 2020. (Foto:AFP/Andy Rain,Pool)

1. Leonardo Bonucci menjadi pemain tertua yang mencetak gol dalam sejarah di final Piala Eropa, berusia 34 tahun dan 71 hari, setelah mencetak gol untuk Italia melawan Inggris. 

2. Sebelum gol Bonucci, Luke Shaw mencetak gol saat pertandingan baru berjalan 1 menit 57 detik. Itu menjadi gol tercepat di final Piala Eropa. 

3. Dalam pertandingan fase grup antara Ukraina dan Makedonia Utara di Grup C, untuk pertama kalinya dalam sejarah, kedua tim memiliki satu pemain – Ezgjan Alioski dari Makedonia Utara dan Ruslan Malinovskyi dari Ukraina – gagal mencetak gol penalti.

4.  Itu bukan satu-satunya momen yang memalukan. Dalam kekalahan 2-4 Portugal dari Jerman, Ruben Dias dan Raphael Guerreiro dari Portugal sama-sama mencetak gol bunuh diri, yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah Euro.

5. Euro 2020 menampilkan lebih banyak gol bunuh diri (11) daripada gabungan semua edisi sebelumnya (sembilan).

 

3 dari 3 halaman

Rekor Euro 2020

Reaksi kapten timnas Portugal, Cristiano Ronaldo pada akhir babak 16 besar Euro 2020 menghadapi Belgia di Estadio La Cartuja, Sevilla, Spanyol, Senin (28/6/2021) dini hari WIB. Cristiano Ronaldo membuang dan menendang ban kapten usai kalah dari Belgia 0-1. (THANASSIS STAVRAKIS/POOL/AFP)

6. Selain itu, Euro 2020 juga memiliki pertandingan perpanjangan waktu paling banyak – delapan.

7. Tapi tidak semua rekor di Piala Eropa tahun ini negatif. Misalnya, Patrik Schick dari Republik Ceska mencetak gol dalam pertandingan Grup D melawan Skotlandia dari jarak 49,7 meter, berjarah terjauh dalam sejarah turnamen.

8. Goran Pandev dari Makedonia Utara mencetak gol pertama tim nasionalnya di Piala Eropa dalam pertandingan Grup C melawan Austria.

9. Cristiano Ronaldo, 36 tahun, kini menjadi pemegang rekor gol yang dicetak di Piala Eropa (14), mencetak gol terbanyak di Euro dan Piala Dunia jika digabungkan (21), bermain di edisi Euro terbanyak (lima) dan tampil di sebagian besar pertandingan Kejuaraan Eropa (25).

Sumber: CGTN, Opta, Squawka