Italia Diklaim Licik, Fans Inggris Bikin Petisi Agar Laga Final Euro 2020 Diulang

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 14 Jul 2021, 15:15 WIB
Istimewanya lagi, Leonardo Bonucci pun mencatatkan rekor yakni sebagai pemain tertua yang mencetak gol di final Euro yakni pada usia 34 tahun 71 hari. (Foto:AFP/Andy Rain)

Bola.com, London - Sejumlah fans Inggris membuat petisi agar final Euro 2020 melawan Italia diulang. Mereka merasa ada kecurangan dan ketidakadilan pada pertandingan tersebut.

 

Advertisement

Timnas Inggris kalah dari Timnas Italia lewat drama adu penalti. Gianluigi Donnarumma memastikannya usai menepis tendangan Bukayo Saka.

Pada laga itu, Luke Shaw membawa Inggris memimpin lebih dulu dari jarak dekat saat laga baru berusia dua menit. Tapi setelah Italia menyamakan kedudukan melalui Leonardo Bonucci di babak kedua.

Trio Inggris Marcus Rashford, Jadon Sancho dan Bukayo Saka gagal melakukan tendangan penalti. Italia pun berpesta menyambut gelar Piala Eropa keduanya sejak terakhir kali mengangkatnya pada 1968.

Beberapa penggemar Inggris merasa sulit menerima kenyataan pahit tersebut, dengan banyak yang percaya Giorgio Chiellini seharusnya dikeluarkan dari lapangan karena pelanggarannya terhadap Saka.

 

Namun wasit Bjorn Kuipers hanya memberikan kartu kuning saja. Hal itu membuat munculnya petisi online meminta laga final Euro 2020 diulang.

 

Video

2 dari 2 halaman

Nyaris Menembus 100ribu Tanda Tangan

Di babak tos-tosan tiga dari lima penendang Timnas Inggris gagal mengeksekusi tendangan penalti menjadi gol. Sementara tiga penendang Italia sukses menjebol gawang Inggris yang di kawal Jordan Pickford. (Foto:AP/Matt Dunham)

Pantauan Bola.com sejauh ini, petisi yang tercantum di laman change.org telah menerima 91.800 tanda tangan.

 

"Bukayo Saka dianiaya selama pertandingan antara Inggris dan Italia."

“Bajunya ditarik oleh Giorgio Chiellini dan diberi kartu kuning padahal JELAS seharusnya itu kartu merah."

"Saya sangat percaya bahwa wasit itu bias dan mendukung Italia."

 

Berita Terkait