Caeleb Dressel, perenang Amerika Serikat berusia 24 tahun ini sukses meraup 5 medali emas dari nomor jarak pendek spesialisasinya, gaya bebas dan gaya kupu-kupu. Tiga medali emas diraihnya di nomor individu dan dua lainnya dari nomor beregu. (Foto: AP/Gregory Bull)
Di nomor individu, Caeleb Dressel meraih medali emas pada nomor 100 meter gaya bebas, 100 meter gaya kupu-kupu dan 50 meter gaya bebas. Untuk nomor 100 meter gaya kupu-kupu ia memecahkan rekor dunia, sedangkan dua nomor lainnya berhasil memecahkan rekor Olimpiade. (Foto: AP/Martin Meissner)
Dari nomor beregu, Caeleb Dressel (kanan) dan rekan-rekan meraih medali emas pada nomor estafet 4x100 meter gaya bebas dan estafet 4x100 meter gaya ganti. Untuk nomor 4x100 meter gaya ganti, mereka berhasil memecahkan rekor dunia. (Foto: AP/Petr David Josek)
Emma McKeon, perenang putri Australia berusia 27 tahun ini sukses mengoleksi total 7 medali, dengan rincian 4 medali emas dan 3 medali perunggu. (Foto: AP/David Goldman)
Empat medali emas diraih Emma McKeon dalam nomor estafet 4x100 meter gaya bebas (rekor dunia), 100 meter gaya bebas (rekor Olimpiade), 50 meter gaya bebas (rekor Olimpiade) dan estafet 4x100 meter gaya ganti. (Foto: AP/Matthias Schrader)
Tiga medali perunggu diraih Emma McKeon dari nomor 100 meter gaya kupu-kupu, estafet 4x200 meter gaya bebas dan estafet 4x100 meter gaya ganti campuran. (Foto: AP/Jae C. Hong)
Raihan medali Caeleb Dressel dan Emma Mckeon di Olimpiade Tokyo 2020 masih belum mampu memecahkan rekor perolehan 8 medali emas yang dibuat perenang putra Amerika Serikat, Michael Phelps pada Olimpiade Beijing 2008. (Foto: AFP/Timothy Clary)
Delapan medali emas Michael Phelps pada Olimpiade Beijing 2008 sekaligus juga memecahkan rekor 7 medali emas Mark Spitz yang bertahan 46 tahun, yang dibuatnya pada Olimpiade Munich 1972. (Foto: EPU/AFP)