5 Anak Didik Valentino Rossi yang Berpeluang Teruskan Prestasi Sang Mentor

Ini tahun keempat Franco Morbidelli berkiprah di ajang MotoGP. Pada dua musim pertamanya, kinerja Morbidelli tak terlalu mengesankan. Dia hanya menempati peringkat ke-15 pada 2018 dan posisi ke-10 pada 2019.

Namun, pada musim lalu, dia tampil menjanjikan. Pembalapan berusia 26 tahun tersebut berhasil finis di urutan kedua klasemen akhir pembalap dengan mendulang 158 poin.

Sayangnya, penampilan Franco Morbidelli di MotoGP 2021 kembali menurun. Dari delapan seri balapan yang dijalani, anggota VR46 Riders Academy tersebut hanya sekali meraih podium, yakni urutan ketiga di MotoGP Spanyol pada 2 Mei lalu.

Torehan tersebut membuat Franco Morbidelli kini berada di urutan ke-13 dengan mendulang 40 poin. Meski penampilannya masih inkonsisten, Morbidelli diprediksi memiliki masa depan yang cerah dan berpeluang mendekati prestasi sang mentor Valentino Rossi.

Bagi pembalap yang akrab disapa Pecco tersebut, ini menjadi musim ketiganya di MotoGP. Pada musim perdana di MotoGP, dia hanya finis di peringkat ke-15, sedangkan musim lalu di urutan ke-16.

Kendati kesulitan menembus peringkat 10 besar di klasemen pembalap, pesona Pecco Bagnaia mampu menarik minat tim Ducati. Bersama tim pabrikan asal Italia tersebut, performa Bagnaia semakin meningkat.

Pada musim ini, dia berhasil tiga kali meraih podium, yakni urutan ketiga di Qatar serta di posisi kedua di Portugal dan Spanyol. Berkat pencapaian tersebut, anak didik Valentino Rossi di VR46 Riders itu kini menghuni peringkat ketiga klasemen sementara pembalap MotoGP.

Berhasil menempati posisi kedua klasemen akhir pembalap Moto2 musim lalu membuat adik tiri Valentino Rossi tersebut mendapat kesempatan berkiprah di MotoGP. Pada musim ini, Luca Marini membela Sky VR46 Esponsorama.

Meski begitu, Marini belum memperlihatkan performa yang cukup oke. Dari sembilan balapan yang sudah dijalani, Luca Marini hanya mendulang 14 poin dan kini menghuni peringkat 20 klasemen sementara pembalap.

Rossi dan Luca lahir dari ibu yang sama, Stefania Palma, namun berbeda ayah. Tak heran, nama belakang keduanya berbeda. Rossi putra dari Graziano Rossi, sedangkan adiknya putra dari Massimo Marini, seorang pengusaha Italia.

Marco Bezzecchi melakoni musim kedua di Moto2 dengan membela Sky Racing VR46. Pada awal karier di Moto2, Bezzecchi sempat kesulitan untuk bersaing kompetitif.

Alhasil, Bezzecchi menutup musim lalu di peringkat ke-23. Pencapaian terbaiknya adalah finis ke-10 di Moto2 Thailand.

Namun pada musim lalu, performa Marco Bezzecchi mengalami peningkatan. Dia akhirnya sukses menutup Moto2 2020 di posisi keempat klasemen pembalap dengan nilai 184.

Adapun pada musim ini, dia memperlihatkan performa yang semakin oke. Berhasil mengoleksi 128 poin dari sembilan balapan yang sudah dijalani, pembalap berusia 22 tahun tersebut saat ini berada di posisi ketiga klasemen pembalap.

Satu lagi anak didik Valentino Rossi yang mulai mampu unjuk gigi adalah Celestino Vietti. Saat ini, Vietti menjalani musim perdananya di Moto2. Dia membela SKY Racing Team VR46.

Pembalap berusia 19 tahun tersebut masih beradaptasi dengan balapan di Moto2. Alhasil, Celestino Vietti kini berada di posisi ke-16 klasemen sementara pembalap dan mendulang 22 poin.

Sumber: Berbagai sumber