Bola.com, Jakarta - Publik sepak bola Tanah Air dikejutkan dengan mundurnya tiga asisten pelatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Wolfgang Pikal merasa ada yang aneh.
Ketiga asisten Shin Tae-yong yang telah mengundurkan diri itu yakni Kim Hae-won (pelatih kiper) dan Lee Jae-hong (pelatih fisik) dan Kim Woo-jae.
Mantan asisten pelatih Alfred Riedl, Wolfgan Pikal yang mengatakan mundurnya tiga asisten pelatih Shin Tae-yong itu bida jadi karena beberapa alasan.
Ia menilai itu merupakan hal yang aneh mengetahui ketiga asisten pelatih Shin Tae-yong itu mundur secara bersamaan padahal mereka sudah lama berada di Timnas Indonesia.
"Sebetulnya aneh melihat mereka mundur. Kita memang tidak tahu alasan pasti mereka mundur. Tapi menurut saya ada lima alasan kenapa mereka mundur dari Timnas Indonesia," kata Wolfgang Pikal kepada Bola.com pada Jumat, 13 Agustus 2021.
Kelima alasan yang dimaksud Wolfgan Pikal yang pertama tidak mendapat gaji atu honor yang tepat, kasus pandemi yang meningkat di Indonesia, sehingga mereka takut datang kembali ke Jakarta.
"Takut dengan tantangan atau target atau tidak cocok sama headcoach," kata Pikal.
"Tapi, alasan tepatnya tentu kita tahu pasti. Jelas mereka tidak ada rasa patriotisme dengan Indonesia. Untuk mereka, mungkin ini hanya sekadar pekerjaan, beda dengan pelatih (asli) Indonesia, selain merupakan pekerjaan ada rasa hormat dan bangga mewakili Timnas Indonesia," ujarnya.
Video
Ikut Mundur?
Disinggung soal kemungkinan Shin Tae-yong pun menyusul mengundurkan diri, apalagi jika dilihat dari catatan yang ada, PSSI dan Shin Tae-yong mengalami beberapa perbedaan.
Shin Tae-yong sendiri hingga saat ini belum muncul di Tanah Air karena dikabarkan sedang menjaalani isolasi mandiri setelah menjalin kotak dengan orang yang positif COVID-19.
"Saya tidak tahu soal itu, mungkin dia bisa ajak dua asisten baru lainnya. Tetapi, jika dia juga mundur bisa jadi ada faktor lain, mungkin dia tidak cocok sama Indra Sjafri, persoalan gaji atau pandemi," ungkapnya.
Jangan Ganggu STY
Jika Shin Tae-yong tidak mengundurkan diri, mundurnya tiga asisten itu tidak akan mengganggu persiapan Timnas Indonesia yang sudah dilakukan sejak lama.
Hanya saja, Wolfgan Pikal menyarankan kepada PSSI untuk segera memutar kompetisi, memberi kebebasan kepada Shin Tae-yong.
"Saya melihat persiapan Timnas Indonesia sudah berjalan baik. Yang penting sekarang, PSSI harus mulai liga bubble tanpa penanton, jangan ganggu pelatih kepala (Shin Tae-yong). Kontrak dia kan 2-3 tahun, kalau memang tidak berhasil ya ada konsekuensinya," Wolfgan Pikal mengakhiri pembicaraan.