Bola.com, Bangkalan - Madura United akan memulai babak baru tanpa kehadiran Greg Nwokolo dan Beto Goncalves. Keduanya memilih berpisah dan dipastikan tak akan mengenakan seragam loreng Madura United di BRI Liga 1 2021/2022.
Seperti dilansir Statoskop, keduanya Greg dan Beto adalah top skorer sepanjang masa Laskar Sape Kerrap di BRI Liga 1. Dua pemain naturalisasi tersebut masing-masing mengoleksi 22 gol dan 21 gol.
Bermain tanpa kehadiran Greg dan Beto merupakan masalah tersendiri bagi Madura United. Penampilan di Piala Menpora 2021 lalu menjadi bukti sulitnya lini serang tim asuhan Rahmad Darmawan itu mengonversi sejumlah peluang.
Mereka hanya mampu mengemas lima gol saja dalam empat pertandingan fase grup. Dengan materi pemain depan yang dimiliki Madura United, capaian tersebut tentu sangat minim.
Alhasil, Bruno Lopes yang saat itu diplot sebagai seorang target man dicoret selepas turnamen pramusim. Mantan penyerang Barito Putera, Rafael Silva, kemudian dihadirkan untuk mengisi kekosongan tersebut.
Lantas, bagaimana wajah baru lini serang Madura United dengan kehadiran pemain berusia 30 tahun tersebut? Berikut ini adalah ulasannya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Jago Sundulan
Penyerang asal Brasil tersebut dikenal sebagai spesialis bola-bola atas. Saat masih berseragam Barito Putera pada Liga 1 2018, Rafael Silva berhasil mencetak 14 gol yang delapan di antaranya tercipta lewat sundulan.
Keberadaan Rizky Pora yang memiliki umpan silang tajam menjadi satu di antara kunci tajamnya penampilan Rafael Silva. Rizky Pora sudah paham kegemaran sang striker yang menyukai umpan silang ke tiang jauh.
Sementara itu di Madura United, penyerang berusia 30 tahun tersebut tak perlu khawatir bakalan kesusahan mendapatkan bola. Sederet nama bisa diandalkan sebagai penyuplai bola ke kotak penalti.
David Laly dan Bayu Gatra tak hanya jago melakukan penetrasi ke kotak penalti secara langsung. Namun juga memiliki kelebihan dalam mengirimkan umpan-umpan terukur yang bisa dimanfaatkan sang penyerang.
Andik Rendika Rama juga memiliki kemampuan tersebut. Tetapi, saat ini pemain asal Gresik itu wajib memulihkan cederanya terlebih dulu untuk bisa bahu membahu bersama rekannya di lapangan.
Pemantul Bola Bisa, Winger Juga Oke
Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, tentu sangat memahami kelebihan striker barunya tersebut. Namun, mantan penggawa Cruzeiro tersebut memiliki banyak kualitas yang bisa ditawarkan bagi lini serang Laskar Sape Kerrap.
Dengan kualitas yang dimiliki, Rafael Silva bisa menjadi tembok bagi rekan-rekannya yang lain. Deretan winger Madura United yang terkenal dengan kecepatannya, bisa dengan mudah mengisi ruang di belakang pertahanan lawan.
Permainan satu dua sentuhan juga bisa diandalkan Madura United dalam membongkar pertahanan lawan. Dengan bermain dekat dengan si nomor punggung 10, Slamet Nurcahyono, opsi serangan Madura United menjadi tak terbatas.
Tak hanya itu, Rafael pun kerap ditempatkan sebagai penyerang sayap ketika masih memperkuat Barito Putera. Namun ketajamannya tak menurun dan makin menjadi-jadi.
Bermain agak melebar, membuat Rafael Silva memiliki ruang dan waktu yang lebih banyak untuk berfikir. Melakukan gerakan cut inside ataupun menyelinap dari lini kedua, sama berbahayanya bagi pertahanan lawannya.