Bola.com, Lamongan - Pelatih Persela Lamongan, Iwan Setiawan, semringah karena Ivan Carlos kembali memperlihatkan ketajaman dalam latihan bersama dengan Lamongan FC di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (14/8/2021) pagi. Dalam laga tersebut, Persela mampu menang 3-0.
Sebelum bertanding, Iwan Setiawan meminta anak asuhnya untuk tampil maksimal. Alhasil, Ivan Carlos mampu menginspirasi dan memborong semua gol yang tercipta.
"Sebelum pertandingan, saya katakan kepadanya: 'Kamu harus janji akan bikin gol hari ini'. Dan dia berjanji melakukannya. Ternyata malah bikin hattrick. Ini bagus meningkatkan kepercayaan dirinya," ujar Iwan Setiawan.
Namun, pelatih asal Medan itu merasa Ivan Carlos belum mencapai level yang optimal. Iwan pun sering berdiskusi dengan penyerang asal Brasil itu agar bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
Secara terang-terangan, pelatih berusia 63 tahun itu menyebut keberhasilan Persela Lamongan pada musim ini bakal berada di pundak pemain Brasil berusia 31 tahun itu. Sang pelatih berencana membentuk tim terbaik yang akan menopang Ivan Carlos.
"Ivan Carlos sekarang ini masih belum seperti Ivan Carlos yang dulu kita kenal. Secara pribadi saya katakan kepadanya, saya bilang kalau tim ini banyak bergantung sama dia," ujar Iwan.
"Jadi saya meminta tolong kepadanya agar bisa kembali seperti dulu. Saya mencoba melakukan pendekatan seperti itu. Karena itu satu usaha kami untuk bisa memaksimalkan performa dia lagi," lanjut pelatih Persela Lamongan itu.
Video
Bola Mati Jadi Andalan
Dalam sepak bola modern, skema bola mati merupakan fase yang mendapat perhatian serius. Tak sedikit tim yang mengandalkan situasi ini untuk menciptakan gol.
Beberapa klub bahkan memiliki pelatih khusus untuk mengoptimalkan set-piece yang didapatkan timnya. Entah tendangan bebas, tendangan sudut atau lemparan ke dalam sekalipun, nyatanya taktik ini berjalan dengan baik.
Hal itu juga coba diterapkan Iwan Setiawan bersama Persela Lamongan di BRI Liga 1 2021/2022. Dia pun tampak senang saat skema ini berhasil dimanfaatkan anak asuhnya saat menggulung Lamongan FC.
"Latihan set-piece kami alhamdulillah sukses. Walaupun tadi ada banyak gol tercipta lewat bola mati, itu memang bagian dari taktikal set-piece kami. Tak hanya attacking set-piece, kami juga terus berlatih defending set-piece," tandasnya.