Bola.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts menilai kekuatan Bali United dan Bhayangkara FC akan menjadi saingan terberat bagi pasukannya di kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 yang akan dimulai pada 27 Agustus 2021 nanti. Dua tim itu menurutnya berisikan pemain-pemain yang berkualitas dan mumpuni di setiap posisinya, sehingga wajar jika mereka tim yang berat dihadapi dan harus diwaspadai oleh Persib nanti.
"Memang sulit untuk menentukan siapa yang paling berat. Tapi jika melihat dari kekuatannya, tentu harus melihat Bali United karena mereka mempunyai kualitas, lalu ada Bhayangkara yang sepertinya menjadi tim yang lebih mahal dari Persib karena melihat materi pemainnya, banyak pemain bagus," ujar Robert saat dihubungi awak media Minggu (15/8/2021).
Selain Bali United dan Bhayangkara FC, tim Ibu Kota, Persija Jakarta juga diakui Robert tidak bisa dipandang sebelah mata. Tim berjulukan Macan Kemayoran itu tetap menjadi tim yang cukup berbahaya di BRI Liga 2021/2022 ini.
"Lalu banyak juga tim yang tiba-tiba bisa menjadi ancaman bagi kami seperti Arema dan Borneo karena mereka banyak melakukan investasi. Lalu Persipura selalu menjadi tim yang solid," kata pelatih Persib asal Belanda ini.
"Tapi karena kini ada faktor tersembunyi yang bisa banyak mempengaruhi, setiap tim tidak akan bermain di kandang. Tidak ada tim yang bermain di depan penonton dan hal ini akan membuat BRI Liga 1 musim lebih sulit dan itu yang harus bisa kami atasi," tutur Robert.
Video
Pasang Target Tinggi
Persib Bandung, menurut klaim Robert tetap mengusung target tinggi di BRI Liga 1 nanti. Ia pun mengaku akan duduk bersama dengan semua pemain dan manajemen dalam waktu dekat untuk sama-sama bertekad meraih target tinggi.
"Kami akan duduk bersama dalam waktu dekat saat pemain berada di Bandung dan berlatih bersama. Dan saat kami mendapat jadwaL, kami sudah berbicara di tim bahwa target musim ini harus tinggi," tegas Robert.
"Maksud saya, kami harus menjadi tim terbaik di Indonesia. Bagaimana untuk mewujudkan itu, kami akan berdiskusi dengan pemain dan tim pelatih, juga pihak manajemen sehingga ada motivasi kepada pemain supaya menjadi tim terbaik," tambah pelatih berusia 66 tahun ini.
Manajemen Persib memang tetap mengapungkan target tinggi meski BRI Liga 1 beberapa kali tertunda. Itu dibuktikan dengan memenuhi keinginan sang pelatih dengan mendatangkan dua gelandang yang cukup mumpuni seperti Marc Klok, pemain naturalisasi kelahiran Belanda dan Mohammed Rashid asal Palestina.
Baca Juga
Macan Putih Mencabik-cabik Pesut Etam 4 Gol Tanpa Balas di Balikpapan, Ze Valente Sang Dirigen Persik Paten!
3 Fakta Menarik Setelah PSS Sleman Gilas Madura United di BRI Liga 1: Kemenangan Terbesar Tim Super Elang Jawa!
Malut United Vs Persija di BRI Liga 1: Ambisi Sang Legenda Menahan Laju Klub Mantan