Bola.com, Turin - Weston McKennie terancam menjadi tumbal kedatangan Manuel Locatelli ke Juventus. Gelandang asal Amerika Serikat itu dikabarkan segera dijual.
Juventus baru saja mendapatkan Locatelli dari Sassuolo. Pemain berusia 23 tahun itu dipinjam selama dua musim plus kewajiban membeli pada 2023.
Merapatnya Locatelli bikin lini tengah Juventus penuh sesak. Tim berjulukan Bianconeri itu juga mempunyai McKennie, Arthur, Rodrigo Bentancur, Adrien Rabiot, dan Aaron Ramsey.
Belum lagi Federico Bernardeschi yang posisinya mulai beralih sebagai gelandang tengah.
Football Italia mengklaim, berdasarkan laporan dari Sky Sport Italia, Juventus mendapatkan tawaran dari klub luar negeri untuk McKennie. Setali tiga uang, Bianconeri juga tergoda melepasnya.
McKennie baru bergabung dengan Juventus pada 2020 dengan status pinjaman. Dalam perjalanannya, pemain berusia 22 tahun itu dipermanenkan dengan mahar 18,5 juta euro atau setara dengan Rp311 miliar.
Tonton Lagi Uji Coba Barcelona Vs Juventus
Selama musim lalu, McKennie membukukan 46 penampilan untuk Juventus. Gelandang kelahiran 28 Agustus 1998 ini menerima lima kartu kuning dan nihil kartu merah.
McKennie masih punya kontrak di Juventus hingga 2025. Namun, hadirnya Locatelli membuat kansnya untuk bermain menjadi mengecil.
Dalam formasi tiga gelandang, pelatih Massiminilano Allegri kemungkinan akan memainkan trio Locatelli, Bentancur, dan Rabiot. McKennie terancam menjadi pelapis dan masih harus bersaing dengan Arthur dan Aaron Ramsey.
Juventus merasa nilai jual McKennie saat ini meningkat karena performa yang mengesankan pada musim lalu. Bianconeri berpeluang mendapatkan keuntungan jika menguangkannya.
Locatelli Diprediksi Sukses di Juventus
Sementara itu, mantan gelandang Juventus, Alessio Tacchinardi memprediksi Manuel Locatelli meraih sukses besar di Turin.
Pemain Timnas Italia itu menjalani tes medis Juventus, Rabu (18/8/2021) dan langsung diresmikan.
"Karena dia memiliki karakteristik yang berbeda dari semua gelandang lain dalam skuad, dia adalah akuisisi yang sangat baik dari semua sudut pandang," kata Tacchinardi kepada La Gazzetta dello Sport.
Manuel Locatelli tampil menawan bersama Sassuolo setelah pindah dari Milan. Penampilannya kemudian mulai menarik perhatian sejumlah tim pada musim lalu.
"Dibandingkan dengan Arthur, dia lebih energik dan moblie. Ideal untuk strategi yang Max ingin mainkan, lebih banyak intensitas dan penguasaan bolanya lebih sedikit. Di Milan, Locatelli merasakan tekanan, di Juventus dia harus pandai menjalani hidup," lanjutnya.
“Ketika dia mengenakan Rossoneri itu dia masih kecil dan memiliki tanggung jawab yang berbeda. Anda harus memiliki motivasi yang ganas di Juventus, dia datang kepada kami sebagai juara Eropa dan harus segera menunjukkan bahwa dia telah membuat lompatan kualitas."
Sumber: Football Italia, Sky Sport Italia