Bola.com, Konya - RANS Cilegon FC telah mendarat di Turki pada Rabu (18/7/2021). Setelah menempuh perjalanan hampir 24 jam, tim berjulukan The Prestige Phoenix itu tiba di Konya.
Konya adalah kota di Turki yang menjadi lokasi pemusatan latihan sekaligus uji coba RANS Cilegon FC.
RANS Cilegon FC akan menghadapi klub asal Konya, 1922 Konyaspor dan tim U-19 Fenerbahce dalam lawatannya selama sepekan di Turki.
Pada hari kedua berada di Turki, para pemain RANS Cilegon FC tidak punya banyak waktu berleha-leha. Syamsir Alam dkk. langsung digeber di latihan dalam cuaca panas.
Manajer merangkap kapten RANS Cilegon FC, Hamka Hamzah menyatakan, sejumlah pemain timnya mengalami kaku badan karena perjalanan panjang dan melelahkan dari Jakarta.
Namun, kondisi tidak mengenakkan tersebut akan dilawan oleh para pemainnya demi mengikuti latihan perdana di Turki.
"Ini haru kedua setelah kami sampai di Turki. Tadi pagi, ada beberapa pemain yang badannya masih kaku, namun sudah mengikuti pemanasan," kata Hamka Hamzah kepada Bola.com, Kamis (19/8/2021).
"Sore ini, latihan rutin RANS Cilegon FC bakal dimulai. Cuaca di Turki panas. Cocok dengan pemain kami. Jadi, tidak ada alasan kami kedinginan di sini," tutur Hamka Hamzah.
Perjalanan Panjang dan Melelahkan
RANS Cilegon bertolak dari Jakarta pada Selasa (17/8/2021). Hamka Hamzah menceritakan perjalanan panjang The Prestige Phoenix demi menikmati pengalaman baru di Turki.
"Kami berangkat pada 17 Agustus 2021 untuk perjalanan Jakarta-Istanbul yang memakan waktu 12 jam. Kemudian transit kurang lebih selama delapan jam," ungkap Hamka Hamzah.
"Kami melanjutkan perjalanan lagi dari Istanbul ke Konya sekitar 1 jam 15 menit. Kalau dihitung-hitung, perjalanan kami bisa 20-24 jam."
Dari Istanbul, mereka melanjutkan perjalanan ke Konya. "Kita kemarin (Selasa) berangkat Jakarta-Istanbul memakan waktu 12 jam. Kemudian transit kurang lebih 8 jam," kata Hamka Hamzah kepada Bola.com hari Kamis (19/08/2021).
"Kita lanjut lagi perjalanan dari Istanbul ke Konya itu menghabiskan waktu 1 jam 15 menit. Ya kalau dihitung total, kita diperjalanan 20-24 jam."
"Lumayan lelah, tapi kanu tetap happy. Karena RANS Cilegon FC dibentuk atas dasar kekeluargaan. Jadi selelah apapun, tetap senyuman harus diberikan. Karena kami tim yang mengedepankan kebersamaan," terang pemain berusia 37 tahun itu.