Bola.com, Jakarta - Diogo Jota makin memperlihatkan sinar kebintangan yang luar biasa bersama Liverpool. Pada musim keduanya bersama The Reds, pemain asal Portugal itu sudah mencetak dua gol dalam dua pertandingan pertama Premier League. Kontribusi nyata itu tentu bisa menjadi ancaman bagi pemain seperti Roberto Firmino atau Mohamed Salah.
Diogo Jota bergabung bersama Liverpool pada 19 September 2020 dengan transfer senilai 41 juta pound dari Wolverhampton Wanderers. Pemain yang kini berusia 24 tahun itu langsung tancap gas dengan mencetak gol dalam laga debut di Premier League saat Liverpool menang 3-1 atas Arsenal di Anfield.
Pada musim pertamanya itu, Jota kerap bermain di barisa kedua mengingat di lini serang The Reds sudah ada trio Sadio Mane, Mohamed Salah, dan Roberto Firmino. Kondisi itu pun membuatnya hanya mendapatkan kesempatan tampil sebanyak 19 kali, di mana 12 di antaranya sebagai starter.
Namun, raihan gol Diogo Jota cukup baik jika melihat jumlah penampilannya. Diogo Jota berhasil mencetak sembilan gol untuk Liverpool di Premier League, jumlah yang sama seperti yang dicetak Roberto Firmino yang bermain dalam 36 pertandingan.
Satu hal yang menarik, Jurgen Klopp melihat potensi besar dalam diri Diogo Jota. Pada musim keduanya bersama Liverpool, Jota dicoba bermain sebagai penyerang tengah. Setidaknya itu yang terlihat dalam dua pertandingan pertama Liverpool di Premier League musim ini.
Diogo Jota dimainkan sebagai penyerang tengah sejak awal pertandingan dalam laga kontra Norwich City dan Burnley. Meski tidak bermain penuh dalam dua pertandingan tersebut, Jota sukses mengemas gol pembuka kemenangan Liverpool dalam masing-masing laga.
Ancaman bagi Roberto Firmino?
Bagi Jurgen Klopp memiliki banyak pemain yang bisa diandalkan di lini depan Liverpool tentu menjadi sebuah keuntungan. Ia bisa memilih siapa saja yang dianggap dalam kondisi yang lebih baik untuk tampil sejak awal pertandingan.
Hal tersebut yang juga terlihat dari dua laga pertama Premier League. Jurgen Klopp tidak ragu untuk menepikan dulu Roberto Firmino yang musim lalu membentuk trio dengan Sadio Mane dan Mohamed Salah, dan memainkan Diogo Jota sebagai penyerang tengah.
Hasilnya memang positif, Diogo Jota selalu mencetak gol pembuka kemenangan The Reds. Ia mencetak gol pertama musim ini pada menit ke-26 saat Liverpool menang 3-0 atas Norwich City. Sementara dalam laga kedua kontra Burnley, pemain asal Portugal itu memaksimalkan umpan silang dari sisi kiri untuk mengoyak jala gawang lawan dengan tandukan, di mana Liverpool akhirnya menang 2-0.
Namun, dalam dua pertandingan tersebut, Diogo Jota tidak bermain penuh seperti halnya Sadio Mane dan Mohamed Salah. Jurgen Klopp selalu menariknya keluar lapangan pada babak kedua untuk memasukkan Roberto Firmino.
Bahkan dalam laga kontra Norwich City, Roberto Firmino yang masuk pada awal babak kedua membuktikan kualitasnya meski kini menjadi supersub dengan sebuah gol atas namanya. Namun, sampai kapan Jurgen Klopp akan mengandalkan Diogo Jota di babak pertama dan menggantinya dengan Roberto Firmino di pertengahan laga?
Pilihan Senjata Bagi Klopp
Ketimbang mematahkan trio Mane, Salah, dan Firmino, kehadiran Diogo Jota justru bisa membuat Liverpool punya banyak solusi dalam mencetak gol. Sejauh ini keempat pemain itu sudah sama-sama mencatatkan namanya di papan skor.
Jika Diogo Jota sudah mencetak dua gol, baik Mane, Salah, maupun Firmino sudah mengemas masing-masing satu gol. Hal itu jelas membuat Jurgen Klopp tersenyum manis. Ia bisa mengandalkan siapa pun pemain yang diturunkannya di lini serang.
Bukan tidak mungkin ke depannya manajer tim asal Jerman itu akan mencoba kombinasi berbeda. Jika pada musim lalu mengandalkan Firmino untuk membentuk trio bersama Salah dan Mane, dan dalam dua laga ini memainkan Jota bersama Mane dan Salah, bukan tidak mungkin dalam sisa 36 pertandingan ke depan Jota akan bermain bersama Firmino dan membentuk trio entah bersama Mane atau Salah.
Satu hal yang pasti, Diogo Jota sudah menjadi pemain yang benar-benar diandalkan di lini serang Liverpool. Hal tersebut juga diakui oleh kapten Liverpool, Jordan Henderson.
"Dia memiliki sentuhan yang ajaib. Ia sangat aktif di kotak penalti dan selalu bisa melakukan pergerakan yang tepat. Ketika berada di depan kotak penalti, ia biasanya langsung mencetak gol," ujar Henderson kepada BT Sport.
"Dia telah tampil luar biasa sejak kembali ke tim ini. Semoga ia bisa terus mencetak gol bagi kami," lanjut kapten Liverpool itu.
Sumber: Whoscored, Soccerway, BBC Sport