Bola.com, Lamongan - Persela Lamongan masih bingung menentukan siapa yang bakal menjadi eksekutor bola mati di BRI Liga 1. Kepergian Brian Ferreira menjadi penyebabnya.
Pemain berpaspor Irak tersebut sejatinya bakal diplot sebagai penendang bebas ataupun sepak pojok. Namun, mantan penggawa PSS Sleman tersebut memilih cabut ke PSIS Semarang.
Hal itu pun membuat rencana pelatih Iwan Setiawan berantakan. Pasalnya, sampai sekarang dirinya belum bisa menentukan pengganti yang ideal untuk mengemban amanah tersebut. Dalam skema yang bakal diusung Persela musim ini, situasi bola mati bakal krusial.
Dengan mengandalkan permainan bertahan dan serangan balik, situasi set-pieces menjadi cara 'termudah' bagi mereka untuk mencetak gol. Namun, kesempatan tersebut bakal terbuang percuma jika Persela tak bisa mencari pengganti yang tepat.
Ada beberapa kandidat yang telah dicoba seperti Gian Zola dan Guilherme Batata, tetapi sejauh ini pelatih asal Medan ini masih belum cocok.
"Jujur saja sejak kehilangan Brian, kita ada perubahan yang cukup signifikan. Servis bola mati jadi berbeda saat ada Brian dan tanpa Brian. Sampai saat ini belum ada gantinya," jelasnya.
Tunggu Pengganti Brian Ferreira
Walaupun telah mendapatkan Gian Zola dengan status pemain pinjaman dari Persib Bandung, Iwan Setiawan masih menunggu kedatangan satu pemain lain.
Slot pemain asing masih tersisa satu sejak Brian Ferreira memutuskan hengkang. Namun, pelatih berusia 63 tahun tersebut masih belum mendapat jawaban memuaskan dari manajemen Persela. Padahal kompetisi tinggal menyisakan beberapa hari lagi.
"Sampai sekarang saya belum dapat jawaban soal pemain asing dari manajemen. Tapi kita udah mengusulkan agar ada penggantinya,” ungkapnya.
Iwan Setiawan mengakui bila Brian Ferreira merupakan salah satu pemain yang bakal diandalkan untuk kompetisi ini. Itu sebabnya, kepergiannya yang begitu mendadak patut disayangkan.
"Kita setuju Brian adalah salah satu pemain penting kita. Kami sudah mengusulkan supaya ada pengganti Brian, tetapi siapa yang datang belum ada kepastian,” imbuhnya.
Gagal Bertemu di Pekan Perdana
Sebetulnya Persela Lamongan punya peluang untuk bertemu dengan mantan pemainnya tersebut di laga pembuka. Dalam draf jadwal BRI Liga 1, klub berjuluk Laskar Joko Tingkir ini dijadwalkan bakal menghadapi PSIS Semarang.
Tetapi hal itu urung terjadi lantaran pihak kepolisian hanya memberikan izin untuk tiga pertandingan saja di pekan perdana. Pertandingan Persela Lamongan vs PSIS Semarang tak termasuk di dalamnya.
Tiga pertandingan yang rencananya bakal dijalankan duluan yakni: Bali United vs Persik Kediri, Persipura Jayapura vs Persita Tangerang dan Bhayangkara FC vs Persiraja Banda Aceh.
Baca Juga
BRI Liga 1: Raja Isa Dukung Mantan Pelatih Timnas Malaysia Kelahiran Bandung Ini Tangani Persis
Tugas Berat Menanti Pelatih Baru Persis: Sering Kebobolan karena Transisinya Berantakan, Paceklik Gol Kian Panjang
Rapor Penggawa Timnas Indonesia di Pekan Ke-11 BRI Liga 1: Sayuri Bersaudara Menggila, Egy Sukses Jadi Pahlawan