Bola.com, Jakarta - David De Gea girang bukan main setelah melakukan dua penyelamatan gemilang saat berhadapan dengan Wolverhampton Wanderers pada pekan ketiga Liga Inggris 2021/2022, Minggu (29/8/2021). Ia senang karena berhasil mengantarkan Manchester United meraih kemenangan.
Wolves benar-benar memberikan segalanya yang terbaik guna menghadiahi suporternya dengan kemenangan atas Manchester United. Beruntung Setan Merah memiliki David De Gea yang tampil apik sepanjang 90 menit pertandingan.
Peluang terbaik tuan rumah didapat pada babak kedua, ketika Roman Saiss, bek Wolves, dua kali mengancam gawang United. Dua kali pula De Gea melakukan penyelamatan fenomenal.
"Itu sangat cepat, yang pertama mengenai tubuh saya dan kemudian saya melakukan penyelamatan kedua. Itu bagus karena tim, setelah penyelamatan, mencetak gol, kami memenangkan tiga poin besar," kata De Gea kepada Sky Sports usai laga.
Tak lama setelah peluang tersebut, Mason Greenwood mencetak gol penentu kemenangan. Manchester United pun pulang dengan tiga poin dari markas Wolverhampton Wanderers.
Senang Melihat Ronaldo Kembali ke MU
Masih pada saat bersamaan, De Gea merespons kedatangan Cristiano Ronaldo. Ia merasa kehadirannya seperti mimpi yang menjadi kenyataan.
"Seperti mimpi bisa melihatnya kembali, dia bakal jadi perekrutan hebat musim ini. Masuklah ke ruang ganti dan Anda akan merasakan atmosfer kegembiraan," kata De Gea lagi.
"Mudah-mudahan dia bisa memberikan sesuatu yang spesial untuk membantu tim ini berkembang menjadi lebih baik lagi," ujarnya memungkasi.
3 Rekor Liga Inggris Tercipta Setelah Manchester United Bungkam Wolves
- Manchester United tak terkalahkan dalam 28 laga tandang terakhirnya di Premier League (M18 D10). Ini merupakan rekor baru, rekor tak terkalahkan terlama dalam sejarah Liga Inggris
- Mason Greenwood menjadi satu dari empat pemain dalam sejarah Liga Inggris yang mencetak 20 gol lebih dengan status pemain muda, setelah Michael Owen, Robbie Fowler, dan Wayne Rooney.
- Mason Greenwood remaja kedua dalam sejarah Liga Inggris yang mencetak gol di masing-masing dari tiga pertandingan pertama timnya dalam satu musim, setelah Robbie Fowler untuk Liverpool pada 1994-95.